Jum'at, 26 April 2024
Dinar Surya Oktarini : Senin, 04 Juni 2018 | 11:40 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Chief Executive Officer Telegram, Pavel Durov menyatakan bahwa Apple akhirnnya membukakan jalan platform untuk update Telegram versi terbarunya.

Hal tersebut diungkapkan Pavel Durov dalam akun Twitternya.

Dalam cuitannya di Twitter, ia menyebutkan bahwa dirinya berterima kasih kepada Apple yang telah membiarkan pihaknya mengirimkan versi terbaru dari Telegram untuk semua pengguna.

Sumber foto: Forbes

Sebelumnya, Telegram menuduh Apple memblokir update terbaru Telegram di seluruh dunia.

Hal ini terjadi karena pada April 2018 lalu, pengadilan Moskow, Rusia, akhirnya memutuskan untuk memblokir Telegram setelah melalui proses hukum yang panjang.

Pihak Telegram enggan memberikan wewenang bagi pemerintah Rusia untuk dapat membaca komunikasi pengguna atau user-nya.

Pemerintah Rusia menginginkan hal itu agar dapat meningkatkan pengawasan di Internet di negaranya.

Setelah putusan pengadilan tersebut, pihak Kementrian Komunikasi dan Informatika Rusia memerintahkan penyelenggara layanan internet domestik untuk memblokir Telegram.

Tetapi, pemblokiran tersebut makin menambah masalah yang menyebabkan gangguan layanan internet lainnya.

Pekan lalu, Rusia sudah meminta pihak Apple memblokir notifikasi pada pengguna Telegram di Rusia.

Dengan adanya hal itu, pengguna Telegram di Rusia tidak akan menerima pesan baru dan membuatnya tidak bermanfaat lagi.

Selain itu, mereka meminta Apple utuk tidak menyediakan aplikasi Telegram untuk dapat diunduh di wilayah Rusia.

Hitekno.com/Dinar Surya Oktarini

BACA SELANJUTNYA

7 Alasan Kamu Harus Pindah ke iPhone, Ada Deretan Fitur yang Tidak Ada di Android