Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Polisi lalu lintas di wilayah Guannxi Zhuang, China menggunakan drone untuk membantu mereka memantau pelanggaran lalu lintas yang terjadi di jalan.
Tak hanya itu, pesawat tanpa awak ini jua digunakan polisi lalu lintas untuk membantu mengatur arus lalu lintas.
Seorang polisi bernama Han Zhen mengaku, bahwa lingkungan lalu lintas perkotaan berubah dengan cepat dan mereka dihadapkan banyak kesulitasn termasuk jumlah petugas yang tidak mencukupi, dan kamera pengintai yang tidak memadai sehingga drone digunakan dalam membantu tugas mereka.
Dilansir dari laman China Daily, sejak Agustus petugas lalu lintas telah menggunakan drone di sekitar stasiun kereta api, pusat perbelanjaan dan stasiun kereta bawah tanah untuk mengawasi pelanggaran.
Baca Juga
-
Ternyata Gaji CEO Twitter Sepanjang 2018 Jauh di Bawah UMR
-
Mulai Terungkap, Ini Fitur Unggulan Lenovo Z6 Pro
-
Pria Ini Tiduran di Sungai Sambil Nonton TV, Maksudnya Apa?
-
Layar Super AMOLED Rp 2 Jutaan, Ini Spesifikasi Samsung Galaxy A20
-
Menjerit Histeris, Ini Reaksi Sarah Viloid Capai 1 Juta Subscriber YouTube
Mereka juga mengaku dengan drone pekerjaan para polisi ini mempercepat waktu respon dan meningkatkan efiseiensi.
Dengan cepat mereka dapat mengambil video pengemudi yang tak memakai sabuk pengaman atau pengemudi yang menggunakan telepon di area terlarang.
Dibanding dengan patroli polisi, drone mencakup banyak bagian dalam waktu yang singkat.
Nantinya rekaman video drone akan dianalisis dan memungkinkan untuk menghindari konflik dengan pengemudi.
Pada bulan Februari saja, terdapat lebih dari 1.000 pelanggaran lalu lintas yang berhasil direkam menggunakan drone.
Meski mendapatkan berbagai dukungan dengan menggunakan drone untuk membantu polisi, namun banyak juga yang menyayangkan pasalnya menerbangkan drone juga dapat tak menghargai privasi publik.
Mengatasi hal itu harus adanya prosedur yang ketat untuk melindungi video yang direkam oleh drone dan memastikan video tersebut tidak bocor.
Terkini
- Vivo Kini Hadirkan Layanan Perbaikan Antar Jemput, Permudah Reparasi Smartphone
- Qualcomm Hadirkan Model AI Meta Llama 3 untuk Perangkat yang Ditenagai Snapdragon
- Kembali Produktif Usai Liburan dengan Samsung Galaxy A55 5G, Cek Bagaimana Caranya
- Cek Harga Huawei Band 9, Apa Saja yang Ditawarkannya?
- NAB 2024: Western Digita Hadirkan Solusi Penyimpanan untuk Industri Media dan Hiburan
- Fitur Smart Switch, Memudahkan Pindah Data Data Samsung Galaxy A15
- Software Update Samsung Galaxy Tab S9 Series, Hadirkan Galaxy AI
- Perjalanan Mudik Seru Bersama Vivo V30 Series
- Fitur Kamera Realme 12 5G untuk Abadikan Momen di Hari Raya Idul Fitri 2024
- FUJIFILM Resmi Meluncurkan INSTAX mini 99TM, Kamera Instan Analog Kelas Premium
Berita Terkait
-
Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
-
Stabil Usai Dihajar Sanksi AS, Industri Chip China Malah Terancam Terpukul oleh Hukuman Jepang
-
AS akan Batasi Investasi ke Perusahaan Teknologi China
-
Ubisoft Tutup Gerai Online di China, Apa Sebabnya?
-
Giliran Perusahaan Teknologi AS Balik Diblacklist China, Amerika Malah Mengeluh
-
Hasil Menko Luhut ke China, Mobil Listrik BYD akan Investasi ke Indonesia
-
Serangan Balik, Kini Giliran China yang Ngeblacklist Perusahaan Chip Amerika
-
Bikin Industri China Tak Tunduk Walau Panen Sanksi, Apa Itu RISC-V?
-
Sanksi AS Tidak Banyak Berdampak pada Industri Semikonduktor di China
-
Jerman Ambil Kuda-Kuda untuk Terapkan Pelarangan Ekspor Bahan Chip ke China