Minggu, 28 April 2024
Agung Pratnyawan : Kamis, 01 Agustus 2019 | 13:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Sony beberapa waktu lalu sedang rajin mengeluarkan smartphone baru. Namun sayang, masih belum mampu mendongkrak penjulan smartphone Sony.

Sony baru saja mengumumkan laporan tiga bulanannya untuk seluruh lini bisnisnya, mulai dari game konsol hingga smartphone.

Di industri konsol game, perusahaan asal Jepang ini meraup keuntungan berlimpah karena PlayStation 4 (PS4) dikapalkan lebih dari 100 juta unit secara global. Sayang, prestasi ini tidak diikuti oleh lini bisnis smartphone Sony.

Pasalnya, dalam tiga bulan terakhir (April-Juni 2019) Sony hanya sanggup mengapalkan 900 ribu unit smartphone.

Perlu diingat, hasil tersebut tercatat sebagai angka penjualan per kuartal terburuk sepanjang sejarah bisnis smartphone Sony.mAngka ini juga jadi kali pertama bagi Sony yang gagal menjual kurang dari 1 juta unit smartphone dalam satu kuartal.

Jika dibandingkan dengan periode yang sama si tahun lalu, Sony masih mampu menjual 2 juta unit perangkat.

Akibatnya, penurunan ini memaksa perusahaan untuk mengubah target penjualan smartphone mereka dari 5 juta unit menjadi 4 juta unit sepanjang tahun fiskal 2019 (1 April 2019-31 Maret 2020).

Ilustrasi salah satu outlet smartphone Sony. [Shutterstock]

Dalam laporannya, Sony menyebut bahwa salah satu biang kegagalan ini berasal dari tidak adanya smartphone baru pada April dan Mei. Dalam periode tersebut, mereka masih mengandalkan seri Xperia 10 dan Xperia 10 Plus yang meluncur pada Februari.

Sementara Sony Xperia 1 baru muncul pada Juni ternyata begitu diminati oleh konsumen. Phone Arena menulis bahwa smartphone seri ini dilaporkan kehabisan stok di beberapa wilayah.

Namun, klaim tersebut tidak seutuhnya benar. Pasalnya, ketiadaan stok Sony Xperia 1 di pasaran terjadi karena pasokan smartphone dari pabrik yang memang Sony batasi.

Sayangnya, Sony enggan mempublikasikan nilai kerugian yang dialami perusahaan lantaran jebloknya penjualan smartphone di kuartal II tahun ini.

Tapi, mereka memberi gambaran bahwa unit bisnis smartphonenya ini tidak akan meraih untung hingga Maret 2021 mendatang.

Sony Xperia 10 dan Xperia 10 Plus. (Sony)

Sedangkan untuk memperbaiki situasi, Sony berencana menggenjot penjualan smartphone 5G mereka yang sampai saat ini tak kunjung dirilis untuk konsumen.

Sampai kapan penjualan smartphone Sony akan terus menurun? Apakah perusahaan Jepang ini bisa bertahan di pasar smarphone? (Suara.com/ Tivan Rahmat). 

BACA SELANJUTNYA

PlayStation Siap Luncurkan Proyek Q, Perangkat Handheld Saingan ROG Ally?