Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Rilis pada Agustus 2019, Apple mendapat kritikan pedas dari pengguna Apple Card. Tidak hanya kritikan dari pengguna, Apple juga menerima kritikan pedas dari bosnya sendiri yaitu Steve Wozniak. Apple lalu melakukan revisi pada algoritma Apple Card.
Salah satu pendiri Apple, Steve Wozniak sepakat dengan netizen terkait diskriminasi gender dalam algoritma Apple Card yang baru saja dirilis.
Sebelumnya, Apple Card yang dirilis oleh Apple ini bekerja sama dengan Goldman Sachs Group dan menjadi pemasukan tambahan untuk perusahaan teknologi ini setelah terus mendapat pasokan dana dari iPhone.
Dilansir dari Gizmodo, perdebatan mengenai algoritma Apple Card di media sosial ini dimulai oleh pengusaha David Heinemeier Hansson.
Baca Juga
Pengusaha ini mengatakan bahwa Apple Card yang baru saja dirilis ini begitu mengecewakan padahal sudah dinanti-nantikan kedatangannya.
Apple Card yang merupakan kartu kredit titanium ini dirasa mengecewakan karena memberi limit kredit 20 kali lebih besar dari yang diterima oleh istrinya.
Selain menyampaikan kekecewaannya, pengusaha ini juga menyampaikan permintaan pada pihak Apple untuk melakukan evaluasi dan mengatur Apple Card agar sesuai dengan pendapatan dan kelayakan kredit.
Lebih lanjut, dirinya juga berharap agar Apple Card dapat mempertimbangkan beberapa hal seperti skor kredit pribadi dan utang pribadi penggunanya.
Sepakat dengan Hansson, Steve Wozniak yang merupakan bos Apple juga membagikan perasaan yang sama. Dirinya mengaku mendapat kredit 10 kali lebih banyak pada kartu jika dibandingkan dengan istrinya.
''Kami tidak memiliki rekening bank atau kartu kredit yang terpisah atau aset yang terpisah. Sulit untuk meminta manusia untuk melakukan koreksi. Ini merupakan teknologi besar pada 2019'' tulis Steve Wozniak membalas cuitan Hansson.
Apple memang belum memberikan konfirmasi resmi mengenai apa yang dialami ini. Namun, revisi algoritma Apple Card diharapkan segera dilakukan untuk menghindari kritik lagi.
Terkini
- Vivo Kini Hadirkan Layanan Perbaikan Antar Jemput, Permudah Reparasi Smartphone
- Qualcomm Hadirkan Model AI Meta Llama 3 untuk Perangkat yang Ditenagai Snapdragon
- Kembali Produktif Usai Liburan dengan Samsung Galaxy A55 5G, Cek Bagaimana Caranya
- Cek Harga Huawei Band 9, Apa Saja yang Ditawarkannya?
- NAB 2024: Western Digita Hadirkan Solusi Penyimpanan untuk Industri Media dan Hiburan
- Fitur Smart Switch, Memudahkan Pindah Data Data Samsung Galaxy A15
- Software Update Samsung Galaxy Tab S9 Series, Hadirkan Galaxy AI
- Perjalanan Mudik Seru Bersama Vivo V30 Series
- Fitur Kamera Realme 12 5G untuk Abadikan Momen di Hari Raya Idul Fitri 2024
- FUJIFILM Resmi Meluncurkan INSTAX mini 99TM, Kamera Instan Analog Kelas Premium
Berita Terkait
-
Hello Store Kini Jadi Tempat Servis iPhone, iPad, dan Mac
-
7 Alasan Kamu Harus Pindah ke iPhone, Ada Deretan Fitur yang Tidak Ada di Android
-
Pengusaha Hong Kong Terlibat Penyelundupan Produk Apple Senilai 2 Juta Dolar AS, Triknya Tak Terduga
-
Apple Mulai Perbarui Aplikasi Health, Fitur Lebih Interaktif
-
iPhone SE Generasi Terbaru Disinyalir Belum akan Nongol hingga Tahun Depan
-
Update Harga iPhone 11 Pro Max Juni 2023, Apakah Masih Layak Beli?
-
Harga iPhone 11 Pro Max Sekarang, Masih Layak Beli?
-
Headset VR Anyar, Layar Apple Vision Pro Bawa Refresh Rate 90Hz
-
Nggak Nyangka, Chipset Snapdragon 8 Gen 2 Ternyata Lebih Mahal dari A16 Bionic
-
Daftar Perangkat yang Mendukung iPadOS 17, Versi Lawas Nggak Masuk!