Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - 30 aplikasi kamera Android terindikasi mengandung malware dan Spyware berbahaya. Bahkan bisa mencuri data pribadi pengguna.
Parahnya, 30 aplikasi kamera ini cukup populer di smartphone Android. Terutama aplikasi yang tergolong Beauty Camera.
Bahkan beberapa di antara aplikasi kamera Android ini ternyata tersedia di Google Play Store dan telah didownload jutaan kali.
Hasil penyelidikan CyberNews, ditemukan sejumlah aplikasi kamera yang populer di Google Play Store berisi aktivitas berbahaya.
Baca Juga
-
Uninstall Sekarang, 17 Aplikasi Ini Bikin Baterai Smartphone Boros
-
Smartphone Huawei Munculkan Peringatan Malware Google Allo, Berbahaya?
-
Sepanjang 2019, Serangan Ransomware ke Lembaga Pemerintah Melonjak
-
Dibekali AI, Aplikasi Kamera Ini Bisa Hapus Orang di Foto
-
Ditemukan Malware yang Manfaatkan Celah WinRAR Berusia 19 Tahun
Menurut peneliti CyberNews, malware yang ditemukan ini dirancang untuk mengumpulkan data pribadi pengguna smartphone.
Parahnya, pengumpulan data ini dilakukan tanpa sepengetahuan pengguna smartphone. Hal ini bisa dilakukan oleh sejumlah malware dan spyware.
Selain itu, ada pula yang kedapatan mengirimkan iklan hingga mengarahkan pengguna ke situs phishing atau penipuan.
Seperti aplikasi kamera Android bernama BeautyPlus â Easy Photo Editor & Selfie Camera yang telah memiliki 300 juta download yang ditemukan malware dan spyware.
Developer aplikasi Android ini diduga telah mengumpulkan data pengguna dan mengirimkan ke server di China untuk dijual.
Ada juga developer iJoysoft yang kedapatan menanamkan adware mencurigakan. Juga masih ada beberapa developer kegiatan mencurigakan.
Lalu Lyrebird Studio pengembang Beauty Makeup, Selfie Camera Effects, Photo Editor kedapatan mengirim konten pornografi dan mengarahkan ke situs phishing.
Hasil penelitian ini, 16 aplikasi berbasis di Hong kong dan China. Selain itu, peneliti melakukan penyelidikan pada pengembang developer China.
Ternyata beberapa pengembang aplikasi ini kedapatan menanamkan malware dan melakukan aktivitas ilegal pada aplikasi Android mereka.
Seperti Meitu, salah satu pengembang aplikasi kamera Android ternama yang kedapatan mencuri data pribadi pengguna secara ilegal.
Peneliti juga menyoroti sederet pengembang aplikasi asal China seperti KX Camera Team, Coocent, Dreams room yang diduga melakukan aktivitas berbahaya.
Pastinya aktivitas ilegal ini bertentangan dengan peraturan di Google Play Store. Dan aplikasi Android ini masih bisa didapatkan di Google Play Store.
Lebih lengkapnya, berikut ini daftar aplikasi kamera Android dengan malware dan aplikasi berbahaya lainnya.
- BeautyPlus â Easy Photo Editor & Selfie Camera
- BeautyCam
- Beauty Camera â Selfie Camera
- Selfie Camera â Beauty Camera & Photo Editor
- Beauty Camera Plus â Sweet Camera * Makeup Photo
- Beauty Camera â Selfie Camera & Photo Editor
- YouCam Perfect â Best Selfie Camera & Photo Editor
- Sweet Snap â Beauty Selfie Camera & Face Filter
- Sweet Selfie Snap â Sweet Camera, Beauty Cam Snap
- Beauty Camera â Selfie Camera with Photo Editor
- Beauty Camera â Best Selfie Camera & Photo Editor
- B612 â Beauty & Filter Camera
- Face Makeup Camera & Beauty Photo Makeup Editor
- Sweet Selfie â Selfie Camera & Makeup Photo Editor
- Selfie camera â Beauty camera & Makeup camera
- YouCam Perfect â Best Photo Editor & Selfie Camera
- Beauty Camera Makeup Face Selfie, Photo Editor
- Selfie Camera â Beauty Camera
- Z Beauty Camera
- HD Camera Selfie Beauty Camera
- Candy Camera â selfie, beauty camera, photo editor
- Makeup Camera-Selfie Beauty Filter Photo Editor
- Beauty Selfie Plus â Sweet Camera Wonder HD Camera
- Selfie Camera â Beauty Camera & AR Stickers
- Pretty Makeup, Beauty Photo Editor & Selfie Camera
- Beauty Camera
- Bestie â Camera360 Beauty Cam
- Photo Editor â Beauty Camera
- Beauty Makeup, Selfie Camera Effects, Photo Editor
- Selfie cam â bestie makeup beauty camera & filters
Itulah 30 aplikasi kamera Android yang terindikasi menanamkan malware dan aktivitas berbahaya lainnya. Jika kamu menginstal aplikasi Android ini, sebaiknya hapus segera.
Terkini
- Bersama Xiaomi 14, Dihadirkan Juga Xiaomi Watch S3, Xiaomi Watch 2, dan Xiaomi Smart Band 8 Pro di Indonesia
- Dibekali HyperOS dan Optik Leica Generasi Terbaru, Xiaomi 14 Akhirnya Rilis Resmi di Indonesia
- Galaxy AI Segera Hadir di Samsung Galaxy Z Flip5 dan Galaxy Z Fold5
- 3 Tips Mendigitalisasi Foto dan Video Momen Lebaran: Pilah, Pilih, Pulih
- Memeriahkan Ramadan, POCO Indonesia Hadirkan Harga Menarik
- Huawei MateBook D 14, Laptop Premium Bobot Ringan dan Performa Kencang
- Xiaomi Capai Pertumbuhan Laba Bersih 126,3 Persen di 2023, Tembus 19,3 miliar RMB
- Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition Resmi Rilis di Indonesia, Cek Berapa Harganya
- HP Flagship Xiaomi 14 Siap Hadir ke Indonesia, Catat Tanggalnya
- Kehadiran Kartu Grafis Asus TUF Gaming dan ASUS Dual AMD Radeon RX 7900 GRE Resmi Diumumkan
Berita Terkait
-
Laporan Unit 42 Palo Alto Networks: 66 Persen Malware Disebarkan Melalui PDF
-
Malware Anyar Targetkan Perangkat iOS, Bisa Memata-matai Pengguna
-
3 Jenis Program Berbahaya yang Menyerang Pengguna Android, Kenali Perbedaannya
-
Bisa Curi Data Rahasia, 10 Aplikasi Mencurigakan Ini Wajib Dihapus
-
8 Fitur WhatsApp yang Meningkatkan Keamanan Pengguna
-
Malware Jenis Baru Ini Bergerilya Curi Data Pengguna Ponsel, Bikin Ngeri
-
Ransomware LockBit Sebar 1,5 TB Data Nasabah BSI, Gagal Negosiasi?
-
Apa Itu Ransomware yang Dianggap Berbahaya, Lengkap Sejarah Perkembangannya
-
Jaga Privasi dan Keamanan, Lakukan Langkah Ini sebelum Menjual HP Bekas Pribadi
-
Cara Mematikan Update Otomatis Aplikasi Android