Jum'at, 29 Maret 2024
Agung Pratnyawan : Sabtu, 04 April 2020 | 10:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Di saat dunia sedang krisis seperti sekarang, penjualan HP diprediksi melemah. Namun di Q1 2020, Samsung masih tetap solid.

Dikutip HiTekno.com dari GSM Arena, prediksi laporan keuangan Samsung untuk Q1 2020 menunjukkan situasi yang masih sangat baik.

Meski situasi dunia saat ini mempengaruhi produksi, penjualan, distribusi, hingga pemasaran, Samsung masih mengalami kenaikan.

Seperti dilaporkan Yonhap News Agency, Samsung diperkirakan akan membukukan penjualan 55,1 triliun won Korea Selatan atau hampir 45 miliar dolar AS.

Jika benar angka ini yang dicapai, Samsung nampak mengalami kenaikan 5,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Lapa operasional juga sama, namun angka sementara menampilkan 6,22 triliun won Korea Selatan, yang mengalami penurunan 0,09 persen dari Q1 2019.

Namun angka pencapaian yang disampaikan Yonhap News Agency masih prediksi analis untuk laporan keuangan Samsung pada Q1 2020.

Logo Samsung. (Samsung Newsroom)

Samsung sendiri belum secara resmi mengeluarkan laporan keuangan mereka. Di prediksi baru diumumkan pada minggu depan lengkap dengan hari-hari terakhir bulan ini.

Dari analis sendiri mengarapkan Samsung bisa tetap sukses besar di bisnis mobile mereka meski kondisi dunia sedang seperti sekarang.

Perusahaan Korea Selatan ini juga dikabarkan menutup sementara beberapa fasilitas produksi di India, Brasil, dan Rusia.

Di lain pihak, satu analis agen investasi memprediksi terjadi penurunan pengkapalan HP dari 71,5 juta unit pada Q1 2019 jadi 62,2 juta unit di Q1 2020.

Meski pengkapalan HP turun, bisnis semikonduktor Samsung diharapkan bisa jadi penyelamat. Terlebih permintaan akan chip yang masih tinggi.

Selain itu, harga chip juga lebih cenderung stabil selama tiga bulan pertama di 2020. Dari sini bisa jadi sumber pendapatan solid Samsung.

Itulah prediksi laporan keuangan Samsung untuk Q1 2020. Meski penjualan HP diprediksi melemah, Samsung tetap punya sumber pendapatan lain.

BACA SELANJUTNYA

Mengenal Exynos 2200, Chipset yang Jadi Otak Samsung Galaxy S23 FE