Jum'at, 29 Maret 2024
Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia : Jum'at, 14 Agustus 2020 | 11:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Kabar mengejutkan datang dari Huawei yang disebut-sebut memutuskan untuk menghentikan produksi chipset Kirin dari keluarganya. Proses penghentian produksi ini akan dimulai pada September 2020 mendatang.

Cukup mengejutkan mengetahui bahwa setelah bertahun-tahun akhirnya Huawei memutuskan untuk menghentikan produksi chipset yang telah menjadi andalan keluarganya ini.

Mengutip dari The Verge, rencana Huawei untuk berhenti memproduksi chipset Kirin ini diungkap oleh majalah keuangan, Caixin pada beberapa hari yang lalu. Menurut Caixin, rencana stop produksi ini diakibatkan karena tekanan kuat dari pihak Amerika Serikat.

Seperti yang diketahui, Huawei menjadi salah satu brand HP yang masuk dalam daftar hitam perdagangan Amerika Serikat pada akhir 2019 lalu. Alhasil, perusahaan HP asal China ini tidak lagi mendapat akses Google.

Mengenai hal ini, diungkap oleh CEO Unit Bisnis Konsumen Huawei, Richard Yu, hal ini adalah benar. Pasalnya, serangan Amerika Serikat terhadap pemasok Huawei yang membuat chip HiSilicon ini cukup kuat hingga mempengaruhi banyak aspek.

Logo Huawei. (Huawei)

Hubungan tidak baik antara Amerika Serikat dan China ini membuat tekanan besar bagi Huawei dengan tuduhan menjadi mata-mata China untuk Amerika Serikat. Walaupun begitu, hal ini sudah dibantah dengan telak oleh Huawei.

Tekanan untuk Huawei semakin besar dengan munculnya kampanye anti China yang berujung ekstradisi kepala keuangan Huawei dari Kanada. Sedikit informasi, kepala keuangan Huawei merupakan anak perempuan CEO dan pendiri Huawei, Ren Zhenfeng.

Yang terbaru, tekanan tersebut datang dari Departemen Perdagangan Amerika Serikat yang mewajibkan pemasok perangkat lunak dan peralatan manufaktur untuk tidak berbisnis dengan Huawei tanpa lisensi.

Logo Huawei. (Huawei)

Keputusan satu ini cukup berpengaruh pada Huawei yang langsung otomatis terkendala pemasok pembuat chipset anyanya. Apalagi untuk membuat Kirin, Huawei menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan besar asal Amerika Serikat.

Menjadi kabar duka untuk pengguna Huawei pada umumnya, tidak diketahui dengan pasti mengenai apa yang akan Huawei lakukan usai memutuskan untuk berhenti memproduksi chipset Kirin ini.

BACA SELANJUTNYA

Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition Resmi Rilis di Indonesia, Cek Berapa Harganya