Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Galaxy Buds Live merupakan TWS (True Wireless Stereo) yang baru-baru ini dikeluarkan oleh Samsung. Selain memiliki fitur yang memungkinkan para penggunanya untuk selalu tune-in di setiap momen, Samsung Galaxy Buds Live mencuri perhatian karena desainnya yang unik. Penasaran bagaimana Samsung mendapatkan inspirasi untuk keunikan desain tersebut? Begini menurut paparan dari desainer Samsung Galaxy Buds Live.
Perbedaan Dengan Galaxy Buds+
Diperlukan keberanian, ketekunan, dan kegigihan yang tinggi untuk mencapai hal-hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Saat melakukan pengembangan âopen-typeâ wireless earbud pertama dari lini Galaxy, diperlukan banyak riset pasar dan pengujian untuk memastikan produk yang dihasilkan benar benar optimal.
Didesain untuk memberikan pengalaman mendengar yang baik bagi para pengguna yang ingin mendengarkan berbagai macam tipe suara, Galaxy Buds Live memiliki fokus yang cukup berbeda dengan Galaxy Buds+.
Baca Juga
-
3 Indonesia Pakai Narrow Beam Antenna untuk Tingkatkan Konektivitas
-
Kena Prank Pacar Minta Putus, Netizen Ini Malah Dikirimi iPad Pro
-
Gemas, Peretas Ini Ubah Lego Jadi Kontroler untuk Bermain Super Mario Bros
-
Cara Samsung Galaxy Tab S7 dan Tab S7+ Tingkatkan Produktivitas saat PSBB
-
Ikut Tren, Apple Pesan Sejumlah Sampel Layar Lipat Milik Samsung
Galaxy Buds+ adalah âcanal-typeâ earbuds yang dirilis pada awal tahun ini ditujukan untuk mereka yang menginginkan kualitas suara yang imersif, sementara Galaxy Buds Live merupakan âopen-typeâ earbuds yang dapat digunakan secara nyaman untuk waktu yang lama. Ini membuat Galaxy Buds Live sangat cocok bagi mereka yang ingin mendengarkan musik, menonton video atau melakukan panggilan telepon dalam rentang waktu yang lama.
âTidak seperti canal-type earbuds yang menutup lubang telinga sehingga dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada pengguna untuk pemakaian dalam jangka waktu yang lama, open-type earbuds dapat ditaruh dengan nyaman dengan diselipkan di tragus pada bagian telinga luar, yang memudahkan sirkulasi udara serta memberikan kenyamanan saat digunakan untuk waktu yang lama. Kami menggunakan desain yang sekarang untuk memberikan rasa nyaman kepada pengguna, serta membedakan earbuds Samsung dari produk-produk lain karena keunikan bentuk dari Samsung Galaxy Buds Live sendiri,â ucap Tommy Choi, Designer, Samsung Electronics.
Uji Coba Terus Menerus Untuk Kenyamanan Maksimal
Berdasarkan riset Samsung, kenyamanan merupakan faktor penting ketika seseorang memilih sebuah earbuds. Pengguna cenderung menghindari earbuds yang tidak nyaman untuk digunakan, tidak peduli seberapa bagus pun performa yang diberikan. Samsung Galaxy Buds Live didesain untuk menemani para penggunanya di setiap aktivitas mereka sepanjang hari, sehingga Samsung benar-benar memastikan desain produknya dapat memberikan kenyamanan bagi penggunanya.
Kesulitan terbesar adalah menemukan ukuran yang tepat, karena setiap orang memiliki ukuran dan bentuk telinga yang bervariasi. Memahami hal tersebut, Samsung Galaxy Buds Live telah melalui tahap pengujian yang ketat untuk memastikan Galaxy Buds Live tetap nyaman untuk digunakan oleh pengguna pada umumnya, terlepas dari ukuran dan bentuk telinga mereka.
âMenentukan standar kenyamanan merupakan hal tersulit. Ketika 8 dari 10 subjek kita merespon bahwa earbudsnya sudah nyaman untuk digunakan, kami kemudian membuat modifikasi untuk memastikan kenyamanan dua subjek lainnya tanpa mengorbankan kenyamanan delapan orang yang lain. Untuk memastikan Galaxy Buds Live nyaman untuk digunakan, kami melakukan percobaan kepada lebih dari 2000 subyek,â tambah Choi.
Warna dan Kotak yang Serasi dengan Earbuds yang Elegan
Galaxy Buds Live hadir dengan warna Mystic Bronze, Mystic White dan Mystic Black, yang disesuaikan dengan lima produk baru yang diperkenalkan Samsung pada acara Galaxy Unpacked 2020 pada awal Agustus lalu. Warna-warna ini dihadirkan untuk menguatkan kesan bahwa Galaxy Buds Live berasal dari keluarga yang sama dengan produk Galaxy lainnya meskipun terbuat dari material berbeda. Galaxy Buds Live dibuat menggunakan bahan yang sebanyak 20%-nya berasal dari Post-Consumer Material (PCM) yang telah didaur-ulang, hal ini untuk memastikan komitmen Samsung untuk mengurangi dampak lingkungan dari sampah plastik.
Setelah melihat berbagai macam preferensi pengguna, para desainer Galaxy Buds Live memutuskan untuk memberikan glossy finishing pada Galaxy Buds Live untuk memberikan kesan yang mewah. Selain glossy finishing layaknya sebuah perhiasan, diperlukan juga kemasan yang tidak kalah menarik. Dikemas dalam charging box yang menyerupai bentuk kotak perhiasan, kotak Galaxy Buds Live ini didesain untuk mudah diselipkan pada kantong, atau dibawa ke mana-mana tanpa mengorbankan kapasitas baterai yang dapat bertahan hingga 21 jam ketika diisi secara penuh.
âKetika mendesain produk, kami memikirkan dengan sungguh-sungguh setiap proses interaksi dengan para pengguna, dimulai dari ketika mereka melihat produk tersebut hingga mereka membuka kotak, menggunakan earbuds, dan melakukan pengisian daya dengan menaruh earbuds kembali pada kotaknya. Kami juga mempertimbangkan bagimana tampilan earbuds ketika ditaruh di dalam kotaknya, dan bagaimana mereka seharusnya diletakkan untuk memastikan pengguna dapat mengeluarkan earbuds dengan mudah.â tutup Choi.
Bagi konsumen yang berminat, Galaxy Buds Live dibanderol seharga Rp 2.599.000 dengan tiga varian warna, yaitu Mystic Bronze, Mystic White dan Mystic Black. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, untuk di situasi next normal ini Samsung menghadirkan virtual exhibition untuk mendapatkan pengalaman Galaxy Buds Live dari mana pun dan kapan pun layaknya mendatangi pameran secara langsung. Konsumen bisa mengakses virtual exhibition di https://note20launch.com/ yang akan berlangsung hingga September 2020.
Terkini
- Daftar Harga 9 HP Infinix Februari 2023 dari Sejutaan hingga Kelas Flagship
- Daftar Harga 10 HP Tecno Februari 2023 Lengkap dengan Spesifikasi
- Mirip Android, Apple Siap Luncurkan Seri Ultra untuk iPhone Baru di 2024
- Apple Siapkan Fitur Pembelian Paylater, Ngutang iPhone Bakal Makin Mudah
- Tutorial Google Sheet: 3 Cara Freeze dan Unfreeze Kolom atau Baris
- Harga Oppo Reno8 T di Indonesia Rp 4,9 Juta, Seperti Apa Spesifikasinya
- Turun 300 Ribu, Ini Update Harga Realme Narzo 50A Terbaru Februari 2023
- Lolos Sertifikasi TKDN, Kapan HP Lipat Oppo Find N2 Masuk ke Indonesia?
- Vivo Disinyalir akan Siapkan V27 Series, Begini Bocorannya
- Nokia Buka Kantor Baru di Jakarta, Jadi Capaian Penting Perusahaan
Berita Terkait
-
Pasar Tablet Global Menurun pada 2022, Apple dan Samsung Masih Mendominasi
-
Lampaui Samsung dan Vivo, Oppo Jadi Raja Pasar HP di Indonesia Q4 2022
-
Exynos 2400 akan Hadir dengan 10 Core, Begini Bocorannya
-
Samsung Mulai Terancam dengan Gempuran Oppo dan Vivo, Gelar Raja Android Perlahan Pindah Tangan
-
Kameranya Ciamik, Sutradara Ini Ingin Bikin Film Pakai Samsung Galaxy S23 Ultra
-
Mekar, Ukuran Android 13 di Samsung S23 Tembus 60 GB?
-
5 Merek Tablet Terlaris di Kuartal Keempat 2022, Apple Nomor Satu
-
Galaxy S23 Dipasarkan, Harga Samsung Galaxy S22 Turun Rp 1,5 Juta
-
Usung Snapdragon for Galaxy, Performa Samsung S23 Malah Kalah Sama ZTE?
-
Daftar Harga HP Samsung Februari 2023 Terkini, Berapa Selisih Galaxy S22 dan S23?