Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Richard Lu, Assistant General Manager of AIOT Business Unit at MediaTek melalui rilis resminya menyampaikan adanya tren perubahan terbesar dalam IoT (Internet of Things-IoT) adalah peralihan pemrosesan data dari cloud ke edge.
Hal ini terjadi seiring dengan kemajuan pesat dalam teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence-AI), yang mereformasi hampir setiap industri di dunia, termasuk IoT. Seiring dengan perangkat-perangkat edge yang semakin canggih, mereka merangkul pemrosesan dengan teknologi AI, yang telah membuat industri AIoT berkembang pesat.
Ini memungkinkan perangkat yang lebih bernuansa dan beragam menawarkan sejumlah manfaat seperti:
- Waktu respon yang lebih cepat: Memproses informasi secara lokal di perangkat, daripada mengirim informasi ke cloud, dapat mengurangi waktu jeda untuk pengalaman pengguna yang lebih baik.
- Meningkatnya permintaan privasi pengguna dan perlindungan data: Pengguna kini semakin banyak berbagi informasi dengan perangkat mereka. Hal ini membuat privasi dan perlindungan data semakin menjadi perhatian. Pemrosesan edge dengan teknologi AI meminimalkan risiko keamanan dengan menyimpan informasi di perangkat, alih-alih mengirimkannya bolak-balik ke cloud.
- Kebutuhan akan ketersediaan fungsi di mana saja: Edge AI memungkinkan konsumen untuk menggunakan fungsi pintar di perangkat mereka bahkan saat mereka tidak terhubung ke internet.
- Persyaratan kemudahan koneksi: Statista memperkirakan bahwa pada tahun 2025 akan ada lebih dari 75 miliar perangkat IoT yang terpasang di seluruh dunia. Pertumbuhan data terus menerus yang dihasilkan oleh perangkat yang terhubung ke internet memunculkan tantangan bagi tersedianya infrastruktur jaringan; memproses informasi menggunakan edge mengurangi beban pada jaringan.
- Kesadaran situasional atau lingkungan: Memungkinkan setiap perangkat membuat keputusan secara real-time berdasarkan apa yang terjadi di sekitarnya. Misalnya, layanan manajemen gedung yang merespon terhadap titik panas yang berbeda dari suhu dan kelembaban, atau di kota pintar di mana sinyal lalu lintas bereaksi terhadap perubahan arus lalu lintas, atau lampu jalan yang bekerja sesuai dengan tingkat cahaya atau keberadaan orang di sekitarnya.
MediaTek adalah salah satu dari sedikit perusahaan di dunia yang menyediakan perangkat AIoT yang berkualitas karena kemampuan uniknya dalam menghemat energi, SoC dengan performa tinggi, perkembangannya sebagai pemimpin industri prosesor AI untuk perangkat tanam (embedded devices), dan ekosistem mitra globalnya yang tak tertandingi.
Baca Juga
MediaTek telah menciptakan produk kelas komersial, desain referensi platform AIoT untuk industri vertikal seperti alat smart fitness, peralatan-peralatan rumah tangga, smart retail, Fintech, pergudangan, dan lainnya.
Ini untuk membantu brand baru dan startups (perusahaan-perusahaan rintisan) hingga perusahaan-perusahaan besar mendapatkan batu loncatan dalam pembuatan produk serta mempercepat waktu pengembangannya. MediaTek bahkan memenuhi persyaratan tingkat industri untuk rentang suhu yang luas, input daya yang lebar, dan suplai daya yang tahan lama.
Sekarang lebih mudah untuk mendapatkan ide baru. Cukup mulai dengan salah satu paket pengembangan perangkat keras 'Pumpkin', pilih dari berbagai macam add-ons periferal, konektivitas, dan berbagai ragam perangkat lunak.
Dari sana, pengembang produk kemudian dapat bekerja sama dalam ekosistem mitra AIoT yang sangat besar dari MediaTek meliputi berbagai ODM global, IDH, layanan desain yang bisa melayani desain sejauh yang diinginkan.
Terkini
- Bersama Xiaomi 14, Dihadirkan Juga Xiaomi Watch S3, Xiaomi Watch 2, dan Xiaomi Smart Band 8 Pro di Indonesia
- Dibekali HyperOS dan Optik Leica Generasi Terbaru, Xiaomi 14 Akhirnya Rilis Resmi di Indonesia
- Galaxy AI Segera Hadir di Samsung Galaxy Z Flip5 dan Galaxy Z Fold5
- 3 Tips Mendigitalisasi Foto dan Video Momen Lebaran: Pilah, Pilih, Pulih
- Memeriahkan Ramadan, POCO Indonesia Hadirkan Harga Menarik
- Huawei MateBook D 14, Laptop Premium Bobot Ringan dan Performa Kencang
- Xiaomi Capai Pertumbuhan Laba Bersih 126,3 Persen di 2023, Tembus 19,3 miliar RMB
- Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition Resmi Rilis di Indonesia, Cek Berapa Harganya
- HP Flagship Xiaomi 14 Siap Hadir ke Indonesia, Catat Tanggalnya
- Kehadiran Kartu Grafis Asus TUF Gaming dan ASUS Dual AMD Radeon RX 7900 GRE Resmi Diumumkan
Berita Terkait
-
Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
-
POCO X6 Pro 5G Ditenagai MediaTek Dimensity 8300 Ultra, Apa Kelebihannya?
-
Chromebook Makin Kencang dengan Prosesor MediaTek Kompanio
-
Dell Technologies: Demokratisasi Kecerdasan Buatan, Ekspansi Edge Modern, dan Peran Penting Zero Trust
-
Ekspansi Bespin Global di Indonesia, Bidik Pasar Cloud dan Generatif AI
-
Deretan Fitur Andalan MediaTek Dimensity 8300, Chipset Smartphone dengan Rasa Premium
-
Solusi MediaTek untuk Menghadirkan Kecepatan Data 5G dan Efisiensi Daya
-
Perluas Wi-Fi 7 secara Mainstream, MediaTek Hadirkan Filogic Generasi Kedua
-
Pentingnya Edge AI untuk IoT Generasi Mendatang
-
MediaTek Dimensity 9300 Terapkan Desain All Big Core, Dongkrak Kinerja dan Efisiensi