Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Inilah bahaya mematikan laptop secara paksa yang harus kamu ketahui agar kamu tidak melakukanya lagi. Sebagai alat elektronik yang sering digunakan dalam aktivitas sehari-hari, laptop menjadi rentan mengalami kerusakan terutama pada bagian hardware.
Oleh karena itu agar laptop kamu awet dan performanya tetap terjaga maka kamu harus menggunakan laptop sesuai dengan prosedur yang dianjurkan.
Hayo pasti kamu pernah kan mematikan laptop secara paksa? Sebaiknya jangan lakukan hal itu lagi ya karena ketika kamu mematikan laptop tanpa menggunakan fitur shutdown, maka bisa memicu kerusakan pada laptop kamu.
Shut Down adalah mematikan semua program dan file yang telah dibuka dan mematikan komputer. Ketika kamu klik menu shut down, maka sistem operasi pun akan berhenti berjalan sehingga tidak ada daya listrik yang dikonsumsi.
Baca Juga
Sedangkan apabila kamu mematikan laptop secara paksa, cara tersebut akan langsung mematikan aliran daya ke laptop, dan akan membuat proses pendinginan prosesor tidak berjalan optimal.
Hal tersebut tentu bisa merusak prosesor, padahal prosesor merupakan komponen penting yang menunjang performa laptop kamu agar berjalan maksimal.
Berikut ini bahaya mematikan laptop secara paksa yang harus kamu ketahui:
1. Memicu kerusakan pada Processor
Saat laptop baru dimatikan maka beban kerja pada heatsink lebih tinggi dari biasanya karena harus segera mendinginkan processor. Jadi apabila kamu mematikan laptop secara paksa, proses pendinginan tersebut tidak akan berjalan secara optimal dan bisa mengakibatkan kerusakan pada processor kamu.
2. RAM Bermasalah
RAM adalah sebuah komponen utama untuk membaca data, menyimpan data sementara dan mencatat alur kerja dari aplikasi yang sering kamu gunakan. Jika kamu sering mematikan laptop secara paksa, maka RAM akan menutup paksa aplikasi tanpa adanya aturan.
Namun jika kamu mematikan laptop dengan benar, maka RAM akan menutup aplikasi yang kamu gunakan secara teratur dan baik. Dengan mengikuti prosedur yang ada maka kesehatan RAM juga akan semakin awet.
3. Merusak Power Supply
Apabila kamu mematikan laptop melalui proses shutdown, maka akan memberikan perintah pada BIOS untuk menghentikan semua aktivitas yang dilakukan oleh laptop, terutama power supply. Dengan begitu maka daya listrik yang dipakai bisa dimatikan secara normal.
Tapi jika kamu mematikan laptop secara paksa, arus listrik di perangkat tersebut akan terputus secara tiba-tiba di saat aktivitas hardware masih berjalan. Hal tersebut tentu akan membahayakan power supply laptop kamu, bahkan dikhawatirkan bisa meledak karena korsleting.
4. Registry error
Registry adalah sebuah basis data internal yang banyak dan penting, mesin informasi spesifik yang berasal dari laptop. Semua informasi tersimpan di Registry.
Saat kamu mematikan laptop melalui proses shutdown, sistemnya akan meregistrasi ulang komponen dan software yang digunakan serta data-data yang kamu pakai. Sementara hal ini tidak akan terjadi ketika kamu mematikan laptop secara paksa.
5. Hard Disk Menjadi Bad Sector
Kerusakan yang paling sering terjadi akibat mematikan laptop secara paksa tanpa shutdown yaitu terjadinya bad sector pada hard disk. Pada dasarnya, piringan yang berada di dalam hard disk akan berputar ketika laptop menggunakan hardisk tersebut.
Jika kamu mematikan laptop secara paksa, maka hard disk akan berhenti berputar secara tiba-tiba dan akan berhenti memproses apa yang sedang dilakukannya.
Itulah bahaya mematikan laptop secara paksa yang bisa mengancam kinerja laptop kamu.
Setelah tahu bahaya mematikan laptop secara paksa, alahkah lebih baik kalau kamu ingin mematikan laptop maka kamu pilih dan klik menu Setting, setelah itu klik Power dan pilih Shutdown, lalu tunggu sampai laptop kamu sudah benar-benar mati, kemudian matikan stabilizer dan cabut kabel listriknya. Gimana? Mudah kan?
Terkini
- NAB 2024: Western Digita Hadirkan Solusi Penyimpanan untuk Industri Media dan Hiburan
- Fitur Smart Switch, Memudahkan Pindah Data Data Samsung Galaxy A15
- Software Update Samsung Galaxy Tab S9 Series, Hadirkan Galaxy AI
- Perjalanan Mudik Seru Bersama Vivo V30 Series
- Fitur Kamera Realme 12 5G untuk Abadikan Momen di Hari Raya Idul Fitri 2024
- FUJIFILM Resmi Meluncurkan INSTAX mini 99TM, Kamera Instan Analog Kelas Premium
- Penjualan Perdana, Lebih dari 3.000 Unit Xiaomi 14 Ludes dalam Sehari
- Tips Mudik Asyik dengan HP Rp 1 Jutaan ala POCO
- Xiaomi 14 dan Jajaran Wearables Terbaru Resmi Dipasarkan
- Bersama Xiaomi 14, Dihadirkan Juga Xiaomi Watch S3, Xiaomi Watch 2, dan Xiaomi Smart Band 8 Pro di Indonesia
Berita Terkait
-
Huawei MateBook D 14, Laptop Premium Bobot Ringan dan Performa Kencang
-
Colorfire Meow, Laptop Gaming Bertema Kucing dari Colorful
-
CES 2024: OMEN dan HyperX Memperkuat Portofolio Gaming yang Lebih Personal
-
Huawei MateBook D 16 Terbari Hadir Resmi di Indonesia, Layar Besar namun Ringan
-
Jajaran Dell XPS Terbaru, Desain Stylish dan Futuristik
-
Andalkan Laptop Pixelwar dan Workplus, Advan Raih 2 Award sekaligus
-
Rekomendasi Laptop Lenovo Bekas yang Masih Wort It Dibeli Tahun 2024
-
Tertarik Beli Acer Aspire 3 Spin 14? Simak Dulu Spesifikasinya di Sini!
-
Harga Lenovo Yoga Book 9i Dibanderol Rp 30 Jutaan, Ini Deretan Fiturnya
-
Harga Razer Blade 15 2023 di Indonesia, Laptop Gaming Terbaru dengan Performa Tinggi