Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Apakah kamu masih menggunakan televisi lawas? Bagaimana nasibnya nanti setelah siaran TV analog dimatikan, dan berganti ke seiaran TV digital? Tenang, kamu tidak perlu buru-buru beli TV baru untuk bisa menonton siaran TV digital.
Dikutip dari Suara.com, Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI, Rosarita Niken Widiastuti meminta masyarakat tidak perlu khawatir untuk membeli televisi baru untuk menikmati siaran tv digital.
"Masyarakat tidak harus beli TV baru, karena TV yang lama, walaupun belum digital, bisa langsung beralih ke digital lewat set top box (STB). STB adalah alat untuk mengonversi sinyal digital menjadi gambar dan suara yang dapat ditampikan di TV analog biasa," kata Niken dalam webinar, Senin (25/4/2022).
Lebih lanjut, Niken menjelaskan bahwa STB atau Set Top Box sudah mendukung Digital Video Broadcasting-Second Generation Terrestrial (DVB-T2), dan STB tidak memerlukan antena parabola dalam menerima sinyal digital.
Baca Juga
"Cukup gunakan antena TV biasa," katanya.
Sementara itu, set top box subsidi secara bertahap dibagikan menjelang pelaksanaan analog switch off (ASO) sesuai dengan tahapan yang sudah direncanakan. Untuk ASO tahap pertama, yang berlangsung pada 30 April, set top box secara bertahap dibagikan sejak pertengahan Maret.
Untuk masyarakat yang membeli perangkat set top box mandiri, Kementerian Kominfo memiliki daftar merk set top box yang sudah mengantongi sertifikasi agar perangkat sesuai dengan penggunaan di Indonesia, dan sudah lolos uji laik operasi (ULO).
Daftar perangkat set top box yang sudah memiliki sertifikasi dari Kominfo dapat dilihat di situs resmi Siaran Digital Indonesia.
Kominfo memastikan pelaksanaan ASO akan berlangsung sesuai dengan jadwal, yaitu tahap pertama pada 30 April, tahap kedua 25 Agustus dan tahap ketiga 2 November.
Saat disinggung mengenai program migrasi siaran analog ke digital, Niken menegaskan bahwa ini merupakan salah satu program prioritas pemerintah untuk mempercepat transformasi digital.
"Terdapat lima urgensi digitalisasi penyiaran, yaitu kepentingan publik untuk memperoleh penyaran yang berkualitas; efisiensi penggunaan frekuensi guna mendorong ekonomi digital dan industri era 4.0; serta penataan frekuensi guna mendorong ekonomi digital dan industri di era 4.0," kata Niken.
"Selanjutnya, tersedia digital dividen untuk alokasi frekuensi broadband 5G yang akan digunakan; dan menghindari sengketa dengan negara-negara tetangga yang disebabkan intervensi spektrum frekuensi di wilayah-wilayah perbatasan, serta keragaman konten televisi," imbuhnya.
Anggota Komisi I DPR RI Bachrudin Nasori menambahkan, pihaknya mendukung upaya Kemenkominfo untuk percepatan ASO.
"Masyarakat sudah sepatutnya mengikuti peralihan tersebut. Selain mendapatkan kualitas yang lebih jernih dan bersih, (peralihan) ini juga lebih efisien dari segi infrastruktur dan operasional," katanya.
Itulah kenapa kamu tidak perlu buru-buru beli TV baru untuk bisa menonton siaran TV digital nantinya. Ada Set Top Box atau STB yang membuat TV lama kamu bisa menangkap sinyalnya. (Suara.com/ Liberty Jemadu).
Terkini
- Bersama Xiaomi 14, Dihadirkan Juga Xiaomi Watch S3, Xiaomi Watch 2, dan Xiaomi Smart Band 8 Pro di Indonesia
- Dibekali HyperOS dan Optik Leica Generasi Terbaru, Xiaomi 14 Akhirnya Rilis Resmi di Indonesia
- Galaxy AI Segera Hadir di Samsung Galaxy Z Flip5 dan Galaxy Z Fold5
- 3 Tips Mendigitalisasi Foto dan Video Momen Lebaran: Pilah, Pilih, Pulih
- Memeriahkan Ramadan, POCO Indonesia Hadirkan Harga Menarik
- Huawei MateBook D 14, Laptop Premium Bobot Ringan dan Performa Kencang
- Xiaomi Capai Pertumbuhan Laba Bersih 126,3 Persen di 2023, Tembus 19,3 miliar RMB
- Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition Resmi Rilis di Indonesia, Cek Berapa Harganya
- HP Flagship Xiaomi 14 Siap Hadir ke Indonesia, Catat Tanggalnya
- Kehadiran Kartu Grafis Asus TUF Gaming dan ASUS Dual AMD Radeon RX 7900 GRE Resmi Diumumkan
Berita Terkait
-
Cara Setting Parabola untuk Tangkap Sinyal TV Digital
-
Spesifikasi Sharp LED TV AQUOS IIOTO: TV Digital 42 Inci dengan Google Assistant dan Azan Reminder
-
Perbedaan Utama TV Digital dan Smart TV, Kamu Wajib Tahu
-
Daftar Harga 10 TV Digital LG Januari 2023, Mulai Sejutaan
-
Spesifikasi Hisense 40E5G, Smart TV Digital 40 Inci Murah Rp 2 Jutaan
-
Daftar Harga 10 TV Digital Bersertifikasi Kominfo, Rp 1 Jutaan Dapat 32 Inch
-
Daftar Harga 15 TV Digital Panasonic Januari 2023 Terbaru dan Lengkap
-
Daftar Harga 12 TV Digital Sharp Januari 2023 Terbaru, Lengkap
-
Daftar Harga TV Digital Sharp Januari 2023 Lengkap dan Terbaru
-
Perbedaan TV Digital dan Smart TV, Serupa Tapi Tak Sama