Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Pemerintah Taiwan resmi mengambil kebijakan untuk melarang ekspor chip ke Rusia dan Belarusia. Larangan ini berlaku untuk semua chip modern produksi negara tersebut.
Keputusan Pemerintah Taiwan melarang ekspor chip ini didasarkan karena adanya invasi pasukan Rusia ke Ukraina.
Kementerian Ekonomi Taiwan (MOEA) telah membagikan daftar semua barang berteknologi tinggi, yang dilarang diekspor ke Rusia dan Belarusia beberapa waktu lalu, sebagaimana dikutip dari Gizmochina, Minggu (5/6/2022).
Tidak hanya Rusia, Pemerintah Taiwan juga melarang pengiriman chip ke Belarusia.
Baca Juga
Kementerian juga mengumumkan kalau produk teknologi modern ini juga bakal dilarang ke Belarusia karena dapat membantu Rusia melewati sanksi ini.
Jadi perusahaan dari dua negara tersebut tak lagi bisa membeli produk semikonduktor tertentu seperti mikroprosesor atau microcircuits.
Prosesor jenis tersebut mampu menampilkan kecepatan performa 5 gigaflops atau lebih tinggi, laju frekuensi yang lebih tinggi dari 25MHz.
Kemudian, interkoneksi eksternal dengan kecepatan transfer data 2,5Mbps, lebih dari 144 pin, atau delay time lebih rendah dari 0,4 nanodetik.
Sederhananya, Rusia dan Belarusia tak bisa lagi menggunakan teknologi modern yang diproduksi di Taiwan.
Selain chip, Taiwan juga tak akan menjual peralatan terkait produksi chip ke dua negara tersebut.
Artinya, mereka juga tidak bisa mencari peralatan untuk memproduksi chip buatan sendiri.
Itulah alasan Pemerintah Taiwan melarang eksport chip mereka ke Rusia dan Belarusia usai adanya invasi militer ke Ukraina. (Suara.com/ Dicky Prastya).
Terkini
- Bersama Xiaomi 14, Dihadirkan Juga Xiaomi Watch S3, Xiaomi Watch 2, dan Xiaomi Smart Band 8 Pro di Indonesia
- Dibekali HyperOS dan Optik Leica Generasi Terbaru, Xiaomi 14 Akhirnya Rilis Resmi di Indonesia
- Galaxy AI Segera Hadir di Samsung Galaxy Z Flip5 dan Galaxy Z Fold5
- 3 Tips Mendigitalisasi Foto dan Video Momen Lebaran: Pilah, Pilih, Pulih
- Memeriahkan Ramadan, POCO Indonesia Hadirkan Harga Menarik
- Huawei MateBook D 14, Laptop Premium Bobot Ringan dan Performa Kencang
- Xiaomi Capai Pertumbuhan Laba Bersih 126,3 Persen di 2023, Tembus 19,3 miliar RMB
- Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition Resmi Rilis di Indonesia, Cek Berapa Harganya
- HP Flagship Xiaomi 14 Siap Hadir ke Indonesia, Catat Tanggalnya
- Kehadiran Kartu Grafis Asus TUF Gaming dan ASUS Dual AMD Radeon RX 7900 GRE Resmi Diumumkan
Berita Terkait
-
MediaTek Kembangkan Chip dengan Proses 3nm TSMC, Siap Produksi Massal 2024
-
Stabil Usai Dihajar Sanksi AS, Industri Chip China Malah Terancam Terpukul oleh Hukuman Jepang
-
eShop Nintendo di Rusia Tutup, Ini Sebabnya
-
Sempat Terpukul Mundur Gara-Gara Sanksi AS, Industri Chip China Mulai Pulih
-
Implan Chip ke Otak Buatan Elon Musk Disetujui FDA, Ngeri-Ngeri Sedap
-
Sony Perluas Bisnis Chip, Kini Bikin Pabrik Tambahan Baru
-
8 Gen 3 Belum Nongol, Rumor Snapdragon 8 Gen 4 Malah Mulai Mencuat
-
Serangan Balik, Kini Giliran China yang Ngeblacklist Perusahaan Chip Amerika
-
Adu Chipset MediaTek Helio G99 vs Dimensity 810, Mana yang Lebih Sip?
-
Bikin Industri China Tak Tunduk Walau Panen Sanksi, Apa Itu RISC-V?