Kamis, 28 Maret 2024
Rezza Dwi Rachmanta : Minggu, 19 Februari 2023 | 15:11 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Manuver Hisense akhir-akhir ini dikenal dengan perilisan smart TV anyar. Tak hanya smart TV, Hisense masih serius dalam mengembangkan divisi smartphone-nya.

Perusahaan mengumumkan bahwa mereka baru saja mematenkan desain smartphone futuristik.

Rincian desain paten memperlihatkan sebuah smartphone dengan Surround Display atau layar surround.

Desain tersebut mengingatkan kita pada Xiaomi MIX Alpha. Sebagai pengingat, Xiaomi Mi MIX Alpha membawa layar surround horizontal.

Prototipe smartphone milik Hisense menampilkan desain layar surround vertikal. Dikutip dari Gizmochina, paten HP Hisense terbaru terdaftar di lembaga resmi pada 17 Februari 2023.

Hisense patenkan smartphone dengan Surround Display. (Hisense via Gizmochina)

Smartphone menawarkan desain relatif persegi dengan bodi cukup kokoh. Bezel bagian samping sangat tipis sehingga tampilan layar terlihat penuh.

Bodi belakang menampung sebuah modul kamera persegi berukuran besar. Modul kamera menampung tiga sensor yang tersusun secara vertikal.

Kemungkinan masih ada satu sensor kamera independen di dekat kumpulan sensor kamera vertikal.

Perusahaan juga menyediakan flash LED berukuran sedang pada modul kamera. Ini masih sebatas prototipe dan desain paten sehingga smartphone belum tentu meluncur ke pasar komersial.

Hisense patenkan smartphone dengan Surround Display. (Hisense via Gizmochina)

Meski begitu, desain ponsel ini cukup futuristik dengan tampilan tegas. Layar smartphone diharapkan menggunakan bahan OLED yang fleksibel, dipadukan dengan layar surround.

Sebagai informasi, Xiaomi MIX Alpha yang diluncurkan pada 2019 ditinggalkan karena sulitnya proses produksi.

Harganya cukup fantastis, mendekati 20.000 yuan (Rp 44,2 juta). Oleh karena itu, smartphone baru Hisense ini diperkirakan akan dibanderol dengan harga tinggi jika memang perusahaan berniat merilisnya.

BACA SELANJUTNYA

Benarkah Pengguna Android Berbondong-bondong Pindah ke iPhone? Begini Kata Riset