Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Sengketa paten bisa sangat sengit, dan BBK Group belajar hal ini dengan susah payah. Pada tahun 2021, Nokia menggugat Oppo dan sub-brandnya OnePlus atas pelanggaran paten di Jerman, yang memaksa kedua perusahaan itu menghentikan operasinya di negara tersebut. Gugatan yang sama sekarang membuat Realme, perusahaan lain yang dimiliki oleh BBK, meninggalkan pasar Jerman, menurut laporan dari Gizmochina.
Divisi Eropa Realme mengatakan pada Nextpit bahwa bisnis di Jerman melambat secara signifikan setelah adanya diskusi internal dan gugatan dari Nokia yang belum terselesaikan. Perusahaan ini masih menunggu kabar baik mengenai negosiasi lisensi dengan Nokia sebelum bisa melanjutkan upaya pemasaran di Jerman. Meskipun Realme tidak secara eksplisit menyatakan keluar dari Jerman, publikasi tersebut mengindikasikan bahwa perusahaan itu memberi petunjuk akan kemungkinan tersebut.
Untuk yang belum tahu, Nokia mengajukan gugatan terhadap produsen smartphone asal Tiongkok, Oppo dan OnePlus, atas pelanggaran paten di Jerman. Nokia menuduh kedua perusahaan tersebut menggunakan teknologi patennya untuk memproses sinyal 4G dan 5G tanpa membayar lisensi.
Pada Agustus 2022, pengadilan Jerman memutuskan untuk mendukung Nokia dan memerintahkan Oppo dan OnePlus menghentikan penjualan smartphone di Jerman. Pengadilan tersebut menentukan bahwa kedua perusahaan tersebut telah melanggar dua paten esensial standar (SEP) milik Nokia. Paten-paten ini penting untuk operasi yang tepat dari jaringan 4G dan 5G.
Baca Juga
Nextpit menunjukkan bahwa Realme bermaksud untuk mengalihkan perhatiannya ke pasar-pasar kunci lainnya seperti Italia, Polandia, Spanyol, dan Balkan. Vivo juga baru-baru ini menghentikan operasinya di Jerman, yang berakibat pada keluarnya seluruh BBK Group dari negara tersebut. Hal ini menciptakan peluang bagi produsen seperti Xiaomi dan Honor untuk memanfaatkan pasar.
Realme memang bukan merek smartphone yang sangat populer di Jerman, tetapi perusahaan ini memiliki kehadiran, memberikan konsumen lebih banyak pilihan.
Terkini
- Sharp Greenovation Hadir di Yogyakarta, Acara Ini Pamerkan Produk Elektronik Ramah Lingkungan
- Realme C67 Hadirkan Peningkatan Besar dari Generasi Sebelumnya
- Kolaborasi Samsung x BTS SUGA, Hadirkan The Freestyle 2.0
- Tecno Phantom V Flip 5G Resmi Rilis, Cek Harga dan Promo Menariknya
- Huawei Watch Fit SE Resmi Hadir di Indonesia, Cek Berapa Harganya?
- Resmi Rilis, Harga Advan Sketsa 3 cuma Rp 1.999.000 Saja
- Insta360 Merilis Dua Action Cam Terbaru di Indonesia
- Deretan Fitur Andalan MediaTek Dimensity 8300, Chipset Smartphone dengan Rasa Premium
- Solusi MediaTek untuk Menghadirkan Kecepatan Data 5G dan Efisiensi Daya
- Ulang Tahun Realme Community ke-5, Diramaikan Kumpul Komunitas dan Turnamen Esports
Berita Terkait
-
Realme C67 Hadirkan Peningkatan Besar dari Generasi Sebelumnya
-
Inovasi AI Nokia, Manfaatkan Natural Language Processing Lebih Lanjut
-
Ulang Tahun Realme Community ke-5, Diramaikan Kumpul Komunitas dan Turnamen Esports
-
Vivo V29e Hadir dengan 50MP AF Group Photo dan Aura Light Portrait, Cek Berapa Harganya
-
Realme Jadi Brand Smartphone dengan Penjualan Tertinggi di Lazada Festival Belanja Online 10.10
-
Dibekali Aura Light Portrait, Cek Harga Vivo V29 di Indonesia
-
Review Realme 11, Akhirnya NFC dan Memori Besar di Kelasnya
-
Harga Realme 11 di Indonesia Rp 3 Jutaan, Dibekali Kamera 108 MP dan Layar AMOLED
-
Rayakan Ultah ke-5, realme Selenggarakan Fan Festival dan realme 11 Leap Beyond the Competition pada 23 Agustus
-
Vivo Y36 Kini Hadir dalam Varian Warna Gold