Senin, 29 April 2024
Galih Priatmojo | Amelia Prisilia : Jum'at, 13 April 2018 | 18:11 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Gamers, kamu sudah pernah mencoba Virtual Reality karya anak bangsa yang berjudul Dread Eye?

Game garapan Digital Happiness ini baru saja mencuri perhatian dunia di ajang SXSW 2018 lho.

Dread Eye menjadi game pertama buatan Indonesia yang masuk dalam nominasi game favorit pilihan pengunjung SXSW di kota Austin, Texas.

SXSW atau South by South West sendiri adalah perhelatan yang dimulai sejak tahun 1987.

Acara ini dikenal sebagai salah satu festival industri kreatif dan teknologi masa depan terbesar di dunia yang mempertemukan puluhan ribu seniman, musisi, film maker, penulis, dan pembuat game online.

Sumber foto: PC Gamesn

Selama dua hari pameran, puluhan pengunjung mengantri untuk mencoba permainan VR di stand pameran Dread Eye.

Jika biasanya game horor akan menampilkan hantu-hantu dari dunia barat seperti Freddy Krueger, Vampire, hingga Casper, Dread Eye malah menampilkan hantu-hantu dari Indonesia seperti Pocong, Tuyul, Kuntilanak, dan Gendruwo.

Dread Eye merupakan game ketiga dari Digital Happiness, perusahaan start-up digital game dan animasi yang berasal dari Bandung.

Perusahaan ini memulai debutnya sejak tahun 2013.

Lewat Dread Eye, pemain akan bermain menjadi seorang dukun yang harus mengikuti ritual dan resep tertentu untuk bisa masuk ke gerbang dunia lain dan bertemu dengan hantu-hantu lokal Indonesia.

Ternyata sebelum Dread Eye, perusahaan ini sudah lebih dulu mengeluarkan game horornya dengan judul Dread Out.

Sekitar 50 persen pembeli Dread Out dan Dread Eye, datang dari pasar Amerika.

Usaha ini secara tidak langsung memperkenalkan hantu-hantu Indonesia ke warga luar ya.

Membanggakan sekali kan karya anak bangsa yang satu ini?