Sabtu, 04 Mei 2024
Galih Priatmojo | Amelia Prisilia : Sabtu, 14 April 2018 | 13:34 WIB

Hitekno.com - Untuk kamu para gamers, wajib banget nih mencoba film adaptasi karya Brad Payton, Rampage.

Film yang sudah tayang sejak 11 April 2018 ini berhasil menjadi salah satu film adaptasi game yang sukses lho.

Rampage merupakan adaptasi dari kisah video game klasik yang pertama kali rilis pada 1980-an dengan judul yang sama.

Film ini bercerita mengenai seorang primatologis bernama Davis Okoye (Dwayne Johnson) yang memiliki ikatan dengan George, seekor gorilla cerdas yang dirawatnya sejak kecil.

Gorilla manis ini tiba-tiba berubah menjadi seekor monster yang menyeramkan dan dari sinilah kekacauan mulai bermunculan.

Sejak awal film kamu akan menemukan berbagai teori-teori ilmiah yang memang sedikit membuat pusing.

Setelah teori-teori ilmiah ini, kamu akan menikmati jalan cerita dan konflik film yang sangat seru.

Mengenai visual efek dari film ini memang sudah tidak bisa diragukan.

Visual efek yang ditampilkan benar-benar terasa nyata.

Dari kehancuran kota-kota, sosok hewan gorilla, buaya, dan serigala benar-benar terlihat begitu memukau.

Sinematografi yang epic juga akan memanjakan mata kamu nih selama film diputar.

Kamu yang sudah pernah memainkan game ini pasti bakal merasakan efek menegangkan yang sama saat menonton film ini.

Bisa nonton film sekaligus nostalgia dong.

Sebagai film adaptasi game, Rampage ini berhasil mendapat review yang oke dari penontonnya.

Sayangnya, sekarang ini tidak semua film adaptasi game benar-benar berhasil seperti Rampage.

Berikut ini tim HiTekno rangkum beberapa film adaptasi game yang tidak sesuai ekspektasi gamers nih.

Langsung simak yuk.

1. Doom (2005)

Sumber foto: Manly Movie

Berbeda dengan Rampage, film yang juga diperankan oleh Dwayne Johnson ini malah menjadi salah satu film adaptasi yang tidak sesuai ekspektasi gamers lho.

Film ini diadaptasi dari video game dengan judul yang sama, Doom.

Jika dalam versi video game, neraka beserta iblis-iblisnya menjadi musuh dari pemain, dalam versi film musuh yang digambarkan malah kelompok makhluk mutasi yang berada di Planet Mars.

Mengecewakan ya.

Dwayne Johnson bahkan harus rela dinominasikan sebagai aktor terburuk di Razzie Awards karena penampilannya di film ini.

2. Hitman (2007)

Sumber foto: Uproxx

Aksi ‘siluman’ dari Agent 47 ini memang sangat dinantikan ketika akan diadaptasi menjadi film.

Sayang, filmnya mengecewakan nih.

Penokohan si Agent 47 ini memang sangat tidak sesuai dengan game-nya.

Jika di video game kamu akan menemukan karakter Agent 47 yang berdarah dingin, versi film malah merubah si Agent 47 menjadi ekspresif.

Sangat bertolak belakang kan?

3. Tekken (2009)

Sumber foto: Teknolojioku

Kalau dari segi cerita, film Tekken ini memang sangat sesuai dengan game.

Yang mengecewakan para gamers, karena penokohan di film yang berbeda jauh dari yang ada di game.

Jin, si tokoh utama yang adalah sosok petarung cool malah berubah menjadi sosok yang penuh rasa takut, goyah, dan ragu-ragu.

Berbeda sekali ya.

Selain itu sosok Heihachi yang merupakan kakek-kakek sangar dan berotot berubah menjadi sosok kakek-kakek yang terlalu tua di film.

4. Resident Evil

Sumber foto: Amazon

Yang benar-benar sesuai ekspektasi gamers dari film adaptasi ini hanyalah pada seri pertamanya.

Sayangnya setelah kemunculan seri-seri berikutnya, film ini malah keluar jalur dan makin membosankan.

Resident Evil: Apocalypse yang merupakan seri kedua film ini harusnya menunjukan konflik antara Jill dan Nemesis, tetapi justru menyuguhkan konflik antara Alice dan Nemesis.

Pantas saja jika film ini masuk sebagai salah satu list  film yang tidak sesuai ekspektasi gamers.

5. Honorable Mention: Tomb Rider

Sumber foto: Interia

Kisah Lara Croft yang diangkat ke layar lebar ini menjadi film adaptasi game selanjutnya yang mengecewakan nih.

Selain dari tokoh Lara Croft yang diperankan oleh Angelina Jolie, jalan cerita film ini benar benar sangat biasa.

Wah, pasti sangat mengecewakan nih.

BACA SELANJUTNYA

Game Lokal Rocky Rampage, Tawarkan Gameplay Sederhana yang Menantang