Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Siapa bilang pemain game online didominasi anak-anak muda saja?
Kalau kamu masih mengira begitu, nih kenalan yuk sama tim Counter Strike:GO tertua di dunia.
Skuat tim yang berisi anggota lanjut usia ini menarik perhatian dunia saat ikut serta dalam perlombaan e-Sport lho.
Bahkan, anggota termuda tim ini berusia 62 tahun, sedangkan anggota tertua berusia 81 tahun.
Tim gamer asal Swedia ini memiliki 5 anggota berusia lanjut.
Mereka menamai diri mereka dengan nama Silver Snipers.
Silver Snipers ini beranggotakan Monica âTeen Slayerâ Idenfors (62 Tahun), Wanja âKnitting Knightâ Godänge (63 Tahun), Abbe âBirDieâ Drakborg (75 Tahun), Ãivind âWindyâ Toverud (75 tahun), serta Bertil âBerra-Bangâ Englund (81 tahun).
Meski berusia lanjut, semangat tim Silver Snipers untuk ikut dan memenangkan kompetisi e-Sport tingkat dunia melalui permainan Counter-Strike ini tidak kalah lho dengan yang muda.
Karena hal itulah, tim mereka ada dalam daftar peserta perhelatan game kelas dunia.
Untuk memenangkan pertandingan tersebut, Silver Snipers ini disponsori oleh Lenovo untuk membayar pelatih game profesional, Tommy Ingermarsson.
Tommy sendiri sebelumnya adalah seorang gamer profesional.
Sumber foto: svtstatic
Dia berhasil membawa Swedia menjadi pemenang dalam kejuaraan game Counter-Strike tingkat dunia.
Meski dalam pertandingan e-Sport tersebut tim Silver Snipers belum memenangkan pertandingan, pelatihnya sendiri mengakui Silver Snipers menunjukkan hasil dan perkembangan yang baik selama masa pelatihan.
Keikutsertaan tim ini dalam pertandingan telah menarik perhatian banyak mata dunia dan mereka menjadi dikenal.
Kehadiran Silver Snipers dalam kompetisi ini tentu memberikan hawa baru dalam dunia e-Sport bahwa olahraga ini merupakan terapi terbaik untuk menghindari kecemasan dan ramah usia.
Sumber foto: sport1
Para anggota lanjut usia ini memiliki alasan unik tersendiri lho untuk memutuskan belajar bermain game Counter-Strike.
Salah satunya adalah Wanja "Knitting Knight" misalnya, awalnya ia bermain game ini sebagai terapi untuk mengontrol emosi.
Sedangkan Bertil "Berra-Bang" mengaku mulai bermain Counter-Strike agar bisa lebih dekat dengan cucunya.
Nah kalian yang muda jangan mau kalah ya dari yang sudah lanjut usia gini, kalau perlu ajak kakek dan nenek kalian bermain game juga ya.
Hitekno.com/Dinar Surya Oktarini
Terkini
- Pra-registrasi Global Zenless Zone Zero Terbuka untuk PS5, PC, iOS, dan Android
- Event Waktu Terbatas Ulang Tahun Artem Tears of Themis Agelong Affection Siap Hadir
- Update Genshin Impact Versi 4.6, Kenalkan Arlecchino dan Kerajaan yang Tenggelam pada 24 April 2024
- Acara Khusus Fan Art Genshin Impact HoYoFair 2024 Hadir pada 13 April 2024
- Genshin Impact Hadirkan Musim Terbaru Astra Carnival: The Prince Cup di 2024!
- Jangan sampai Ketinggalan, Event Tears of Themis Rainy Pickup Hadir untuk Waktu Terbatas
- Meriahkan 4 Kota, Genshin Impact Gelar Rangkaian Acara di Indonesia
- Sukses di Xbox Series X/S dan PC, Hi-Fi RUSH Kini Hadir ke PS5
- Honkai Star Rail Versi 2.1 Siap Dirilis pada 27 Maret 2024
- HoYoverse Buka Pedaftaran Tes Amplifikasi Zenless Zone Zero
Berita Terkait
-
Pra-registrasi Global Zenless Zone Zero Terbuka untuk PS5, PC, iOS, dan Android
-
Early Access Nightingale Sudah Dibuka, Tersedia di Steam dan Epic Games Store
-
Trailer Terbaru Nightingale Jelang Early Access, Ungkap Banyak Hal
-
4 Fitur Samsung Galaxy A25 5G untuk Menunjang Mabar Lebih Seru
-
HoYovers Siap Hadirkan Event Waktu Terbatas Tears of Themis Gourmet Gastronomy
-
Ramaikan Tahun Baru Imlek, Hadir Penawaran Ekslusif PC Game Pass dari Xbox
-
Agate Rilis BFF Signals di ZEPETO, Perkaya Pengalaman Dunia Virtual
-
Exoborne Resmi Diumumkan, Game Tactical Open World Extraction Shooter dari Sharkmob
-
Den of Wolves, Game Co-Op Heist Baru Karya Kreator Payday 1 dan 2
-
Seagate Game Drive PS5 NVMe SSD Resmi Rilis, Berapa Harganya