Rabu, 24 April 2024
Rendy Adrikni Sadikin | Dinar Surya Oktarini : Selasa, 08 Mei 2018 | 17:57 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Siapa bilang pemain game online didominasi anak-anak muda saja? 

Kalau kamu masih mengira begitu, nih kenalan yuk sama tim Counter Strike:GO tertua di dunia.

Skuat tim yang berisi anggota lanjut usia ini menarik perhatian dunia saat ikut serta dalam perlombaan e-Sport lho. 

Bahkan, anggota termuda tim ini berusia 62 tahun, sedangkan anggota tertua berusia 81 tahun.

Tim gamer asal Swedia ini memiliki 5 anggota berusia lanjut.

Mereka menamai diri mereka dengan nama Silver Snipers.

Silver Snipers ini beranggotakan Monica “Teen Slayer” Idenfors (62 Tahun), Wanja “Knitting Knight” Godänge (63 Tahun), Abbe “BirDie” Drakborg (75 Tahun), Öivind “Windy” Toverud (75 tahun), serta Bertil “Berra-Bang” Englund (81 tahun).

Meski berusia lanjut, semangat tim Silver Snipers untuk ikut dan memenangkan kompetisi e-Sport tingkat dunia melalui permainan Counter-Strike ini tidak kalah lho dengan yang muda.

Karena hal itulah, tim mereka ada dalam daftar peserta perhelatan game kelas dunia.

Untuk memenangkan pertandingan tersebut, Silver Snipers ini disponsori oleh Lenovo untuk membayar pelatih game profesional, Tommy Ingermarsson.

Tommy sendiri sebelumnya adalah seorang gamer profesional.

Sumber foto: svtstatic

Dia berhasil membawa Swedia menjadi pemenang dalam kejuaraan game Counter-Strike tingkat dunia.

Meski dalam pertandingan e-Sport tersebut tim Silver Snipers belum memenangkan pertandingan, pelatihnya sendiri mengakui Silver Snipers menunjukkan hasil dan perkembangan yang baik selama masa pelatihan.

Keikutsertaan tim ini dalam pertandingan telah menarik perhatian banyak mata dunia dan mereka menjadi dikenal.

Kehadiran Silver Snipers dalam kompetisi ini tentu memberikan hawa baru dalam dunia e-Sport bahwa olahraga ini merupakan terapi terbaik untuk menghindari kecemasan dan ramah usia.

Sumber foto: sport1

Para anggota lanjut usia ini memiliki alasan unik tersendiri lho untuk memutuskan belajar bermain game Counter-Strike.

Salah satunya adalah Wanja "Knitting Knight" misalnya, awalnya ia bermain game ini sebagai terapi untuk mengontrol emosi.

Sedangkan Bertil "Berra-Bang" mengaku mulai bermain Counter-Strike agar bisa lebih dekat dengan cucunya.

Nah kalian yang muda jangan mau kalah ya dari yang sudah lanjut usia gini, kalau perlu ajak kakek dan nenek kalian bermain game juga ya. 

Hitekno.com/Dinar Surya Oktarini

BACA SELANJUTNYA

Den of Wolves, Game Co-Op Heist Baru Karya Kreator Payday 1 dan 2