Rumor Dendi Meninggalkan NaVi, Ini Jawabannya

Hitekno.com - Beberapa waktu lalu, Dendi (Danil Ishutin) dirumorkan akan meninggalkan Na'Vi setelah gagal pada turnamen The International 2018 lalu.

Rumor semakin kencang beredar ketika sebuah wawancara dengan CEO Natus Vincere Yevhen Zolotarov. Berdasarkan sumber dari Championat, CEO tersebut mengungkap alasan di balik kekalahan timnya di turnamen The International dan sebuah pernyataan mengejutkan datang dari sang CEO.

Pernyataan itu yang menjadi alasan terbesar atas rumor yang beredar saat ini.

"Semua orang yang membaca pernyataan Danya (panggilan Dendi) dapat membaca sesuatu yang tersirat bahwa sangat kecil kemungkinan Dendi untuk tetap tinggal. Bukan karena itu keputusan yang bisa kita buat. Namun karena keputusan yang bisa dia (Dendi) buat juga. Terkadang kita semua membutuhkan reboot. Misalnya, pengalaman kami dengan Zeus (Danylo Teslenko), permainannya untuk Gambit Esports dan kembali ke NaVi kemudian, menegaskan hal itu," kata CEO Na'Vi kepada Championat.

Rumor juga semakin menjadi bola salju yang turun semakin besar. Dalam akun resmi Natus Vincere di Facebook juga menyebut bahwa Dendi akan bermain untuk "tim lain". Akhir Juni lalu, Vega Squadron eSports pada babak kualifikasi The Summit 9 akan bermain dengan Dendi sebagai player booster. 

Meski sudah dijelaskan sebelumnya di situs resmi, banyak anggota di akun resmi Na'Vi mengungkapkan selamat tinggal pada Dendi dan menyayangkan keputusannya. 

Namun ada juga yang mendukung dia keluar dari Na'Vi juga.

Dendi merupakan player yang cukup setia dengan Na'Vi selama bertahun-tahun. Pemain satu ini sudah menjadi atlet esports profesional pada umurnya yang masih 17 tahun.

Awal sepak terjangnya bersama Na'Vi, Dendi berhasil membawa timnya menjuarai turnamen The International 2011. Bermain sangat baik dengan hero favoritnya seperti Shadow Fiend, Templar Assassin dan Queen of Pain membuatnya mempunyai banyak fans seperti sekarang.

Untuk menanggapi rumor yang berkembang terlalu besar akhirnya Dendi mengeluarkan pernyataan melalui akun Twitter resminya. Dia hanya bermain sebagai standin, sehingga menurutnya hal itu normal-normal saja.

Untuk sekarang dia masih membela Na'Vi.