Rabu, 24 April 2024
Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta : Sabtu, 26 Januari 2019 | 13:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Game PUBG (PlayerUnknown's Battlegrounds) terancam dilarang di salah satu negara bagian di India apabila permintaan dari asosiasi siswa ini dikabulkan. Asosiasi tersebut mengklaim bahwa nilai siswa anjlok setelah kebanyakan dari mereka memainkan game PUBG Mobile.

Itu merupakan salah satu game paling populer di India dan juga negara lain termasuk Indonesia.

PUBG Mobile merupakan game bertipe FPS (First Person Shooter) yang menjalankan misi survival atau bertahan hidup.

Sesuai laporan dari Pristine Kashmir, Jammu and Kashmir Students Association (JKSA) meminta gubernur Jammu dan Kashmir, Satya Pal, melarang game PUBG Mobile secepatnya.

JKSA mengklaim bahwa game mobile ini sangat membuat siswa ketagihan terutama bagi mereka yang berusia remaja.

Asosiasi ini juga mengatakan bahwa sebagian siswa kelas X dan XII mendapatkan nilai buruk gara-gara ketagihan game ini.

Ketua JKSA, Abrar Ahmad Bhat menyebut game ini sebagai ''perusak masa depan''.

Sementara wakil ketua JKSA, Rakqif Makhdoomi, menyamakan game ini sebagai ''candu'' yang mirip dengan narkoba.

Ilustrasi kegagalan. (Pixabay/ geralt)

''Kecanduan game ini menjadi lebih memprihatinkan daripada kecanduan narkoba karena kita bisa melihat anak-anak kita 24 jam di depan smartphone. Mereka bermain game dan tidak melakukan apa-apa,'' kata Rakqif dalam pernyataannya.

JKSA meminta game PUBG Mobile seharusnya dilarang dengan segera setelah nilai siswa anjlok terutama siswa kelas X dan XII di negara bagian tersebut.

Namun saat ini, belum ada tindakan apapun dari pemerintah India dan gubernur Satya Pal Naik juga belum memberikan komentarnya.

Dikutip dari New Indian Express, ini bukan pertama kali PUBG Mobile menjadi pemberitaan utama di India.

Ilustrasi bermain game PUBG. (Game Skinny)

Awal Januari 2019, seorang pelatih fitness dilaporkan dirawat di rumah sakit setelah melukai dirinya sendiri.

Ia tidak sengaja melukai dirinya sendiri saat bermain game PUBG Mobile sehingga cedera.

Akhir tahun 2018 juga sempat beredar kabar bahwa PUBG Mobile akan dilarang di Mumbai, India.

Namun kabar viral tersebut langsung dibantah sebagai hoax dan pemerintah India memang belum mengeluarkan aturan tersebut.

Game ini langsung meroket popularitasnya setelah dirilis oleh Tencent pada Maret 2018.

PUBG Mobile telah diunduh lebih dari 100 juta kali dan memiliki gamer fanatik yang tersebar di banyak negara.

BACA SELANJUTNYA

Ramaikan Tahun Baru Imlek, Hadir Penawaran Ekslusif PC Game Pass dari Xbox