Sabtu, 20 April 2024
Agung Pratnyawan : Minggu, 10 November 2019 | 17:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Dua game buatan Indonesia, Rising Hell dan Retrograde Arena mencuri perhatian dari Shuhei Yoshida, seorang petinggi di PlayStation.

Pria yang pernah menjabat sebagai Presiden of Sony Interactive Entertainment’s Worldwide Studios ini memang menggemari game indie.

Seperti pada awal November 2019 ini, Shuhei Yoshida mengunjungi Level Up KL 2019 yang digelar di Malaysia.

Dalam event tersebut, petinggi PlayStation ini sempat mampir ke booth dua game buatan Indonesia. Pria asal Jepang ini pun menjajal dua game indie tersebut.

Baik Rising Hell dari Tahoe Games dan Toge Productions, maupun Retrograde Arena dari Freemergency mendapat pujian Shuhei Yoshida.

Melalui akun Twitternya @yosp, ia mengaku bersenang-senang dengan dua game buatan Indonesia ini. Nampak Shuhei Yoshida cukup bagia menjajalnya.

Sebuah prestasi yang membanggakan, game indie buatan Indonesia bisa mendapatkan pujian dari salah satu sosok penting di industri video game.

Shuhei Yoshida jajal Rising Hell dan Retrograde Arena. (Twitter/ @sarahhana, @AnotherIndieS)

Meski Rising Hell dan Retrograde Arena tidak tersedia di PlayStation Store, namun Shuhei Yoshida tetap memberikan apresiasi pada game indie ini.

Retrograde Arena baru tersedia versi demo di Steam. Rencananya, game buatan Indonesia ini baru diluncurkan pada kuartal tiga 2019.

Retrograde Arena adalah game twin stick shooter. Menariknya, game garapan Freemergency ini menawarkan lokal multiplayer.

Sedangkan Rising Hell sudah memasuki masa early access di Steam. Kamu bisa membeli game indie ini seharga Rp 66 ribu saja.

Rising Hell adalah game platfomer yang menawarkan petualangan dengan aksi meneganggak. Jika penasaran, langsung saja dapatkan di Steam.

Jika kamu berminat dengan Rising Hell, bisa didapatkan lewat Steam di link ini. Untuk mendapatkan demo Retrograde Arena, bida didapatkan lewat Steam di link ini.

Itulah dua game buatan Indonesia yang mendapatkan pujian dari Shuhei Yoshida. Jika petinggi PlayStation saja senang, apa lagi kamu!

BACA SELANJUTNYA

Rendezvous Akhirnya Rilis, Bagaimana Kehidupan Surabaya di Tahun 2064?