Kamis, 28 Maret 2024
Dinar Surya Oktarini : Senin, 20 April 2020 | 16:45 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Sejak himbauan physical distancing, beberapa orang mencari cara untuk menghilangkan kebosanan saat ada di rumah. Salah satu yang paling populer saat pandemi ini adalah aktivitas bermain game, bahkan Nintendo Switch mengalami pasokan besar saat ini.

Tak kebagian, gamer yang satu ini merakit Nintendo Switch buatannya sendiri. Gamer tersebut membagikan proses membuat Nintendo Switch buatanya melalui forum Reddit.

Pemilik akun Sarbaaz37 ini membagikan panduan serta foto proses merakit Nintendo Switch miliknya sendiri.

Dilansir dari laman Gamespot, terdapat 22 bagian yang semua komponennya ia buat sendiri dan menghabiskan total kurang dari 200 dolar atau sekitar Rp 3 juta rupiah.

Biaya tersebut tentu sangat murah dibandingkan dengan harga Nintendo Switch yang dibanderol seharga Rp 7,6 juta di situs Amazon.

Nintendo Switch. (Nintendo)

Dari 22 bagian komponennya tersebut ia merakit Nintendo Switch buatannya sendiri. Namun sepertinya panduan membuatnya cukup rumit, sehingga sulit jika dipraktekkan di rumah.

Sempat terjadi panic buying untuk memborong kebutuhan pokok. Tidak ketinggalah konsol game Nintendo Switch ikut dibeli.

Kelangkaan Nintendo Switch ini terjadi di Amerika Serikat. Belum lama ini sebagaimana dilansir laman CNBC, Rabu (1/4/2020), banyak toko yang kehabisan Nintendo Switch.

Seandainya ada yang menjual, harganya meroket di atas limit harga yang ditetapkan pihak Nintendo.

Nintendo Switch Lite. (Nintendo)

Namun setelah virus asal Wuhan itu menyebar, mahar yang diperlukan untuk menebus konsol andalan Nintendo itu sebesar 399 dolar AS (Rp 6,6 juta) atau melebihi angka yang ditetapkan Nintendo.

Gilanya, harga Nintendo Switch termurah di platform online lebih sadis lagi. Di situs Amazon misalnya, satu unit Switch dihargai 460 dolar AS atau setara Rp 7,6 jutaan.

Melihat fenomena ini, Nintendo mengakui permasalahan ada pada suplai konsol game tersebut yang berkurang.

Pasalnya, beberapa pabrik yang memproduksi Nintendo Switch sudah berhenti beroperasi lantaran ancaman virus corona.

Sementara untuk mendatangkan Nintendo Switch dari luar negeri, ada keterbatasan untuk pengiriman perangkat ke negara-negara yang menerapkan status lockdown.

BACA SELANJUTNYA

Catheez Ikut Tren Snow AI Biar Mirip Artis Korea, Netizen: Sumpah Cantik Banget