Sabtu, 20 April 2024
Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta : Selasa, 26 Mei 2020 | 15:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Masa pandemi membuat beberapa game dan franchise populer diundur peluncurannya. Petinggi Activision Blizzard mengungkapkan bahwa game Call of Duty terbaru akan meluncur di tahun ini.

Kabar di atas terungkap setelah petinggi Activision Blizzard bertemu dengan para investor untuk mengabarkan kinerja dan target perusahaan ke depannya.

Game Call of Duty baru yang diprediksi akan berjudul Black Ops: Cold War dikonfirmasi akan dirilis sebelum akhir tahun 2020.

Selama pertemuan dengan investor, Presiden Activision Blizzard dan COO, Daniel Alegre, menjelaskan bahwa para karyawan di perusahaannya telah beradaptasi dengan perubahan baru di masyarakat selama pandemi.

Ia juga menyatakan bahwa Call of Duty 2020 masih tetap pada perencanaan awal sehingga mereka akan merilis sebelum akhir tahun.

Tampilan gameplay Call of Duty Warzone. (YouTube/ Call of Duty)

Eksekutif di perusahaan menjelaskan bahwa entri terbaru dalam franchise, Call of Duty: Modern Warfare, telah melampaui harapan.

Hal ini sebagian besar disebabkan oleh event-event yang sedang berlangsung dan game pertandingan Battle Royale.

Daniel Alegre mengklaim bahwa game pertandingan Battle Royale mandiri, Warzone, kini sudah memiliki lebih dari 60 juta pemain.

Dikutip dari Game Spot, sayangnya petinggi Activision Blizzard tidak ikut mengungkap rincian rencana untuk Xbox Series X atau PlayStation 5.

Namun Alegre menekankan bahwa franchise COD tetap menjadi pilar utama bagi perusahaan sehingga mereka akan semaksimal mungkin meluncurkan game Call of Duty 2020 sesuai jadwal.

Tampilan gameplay Call of Duty Warzone. (YouTube/ Call of Duty)

Menurut bocoran dari TheGamingRevolution, Call of Duty 2020 sebenarnya akan menjadi reboot dari seri Black Ops, seperti Modern Warfare tahun lalu.

Baik Alex Mason dan Frank Woods akan kembali, walaupun dengan aktor suara baru.

Beberapa engine yang digunakan tampaknya masih sama dengan apa yang ada pada Modern Warfare, termasuk mode 32v32 Ground War, yang memulai debutnya pada MV.

Mengingat game Call of Duty anyar sudah dikonfirmasi langsung oleh petinggi perusahaan, akan sangat menarik melihat beberapa bocoran pada fitur barunya dalam beberapa pekan mendatang.

BACA SELANJUTNYA

HoYovers Siap Hadirkan Event Waktu Terbatas Tears of Themis Gourmet Gastronomy