Demi Sang Cewek, Ini Pengorbanan Gamer Bucin yang Jadi Sorotan Netizen

Hitekno.com - Gamer memang dikenal sebagai sosok yang cuek karena tidak peduli sekitar ketika larut dalam permainan. Namun bagaimana jika ada gamer bucin alias budak cinta?

Seperti gamer bucin satu ini, yang nampak sedang asyik main game di warnet. Nampak ia rela berkorban demi cewek yang ada disampingnya.

Bucin atau budak cinta merupakan gambaran seseorang yang mampu berkorban apa saja demi memenuhi keinginan sang pujaan hati.

Penampakan yang menyiratkan gamer bucin sejati ini berhasil menghibur netizen sehingga viral di Facebook.

Akun fanspage Facebook bernama Op Warnet  membagikan unggahan yang membuat para gamer dan orang di sekitarnya terhibur dengan pemandangan unik ini.

Unggahan tersebut viral di Facebook setelah mendapatkan lebih dari 3.300 Like dan ratusan komentar dari netizen.

Tak hanya itu, postingan bahkan sudah dibagikan lebih dari 520 kali hanya dalam waktu dua hari saja.

Ketika sedang asyik bermain game kesayangannya, gamer seringkali melupakan segalanya termasuk waktu, uang, bahkan kekasihnya sendiri.

Namun gamer yang satu ini memiliki sikap yang berbeda, ia bisa berkonsentrasi dalam bermain sekaligus "berkorban" untuk sang pujaan hati.

Seperti yang telah diketahui, di dalam gamenet biasanya kursi disediakan dalam jumlah terbatas, sesuai jumlah komputer.

Gamer yang satu ini merelakan kursinya untuk diduduki wanita di sampingnya.

Sementara ia duduk dengan tong sampah berbentuk kotak yang dibalik.

Sontak saja, pemandangan ini berhasil memancing netizen untuk berkomentar tak kalah kocak.

"Demi game, tempat sampah pun jadi. Orang ini pantas dimasukin nominasi gamer + bucin sejati," komentar Agus Ya Agus.

"Laki-laki yang tau agama mah beda. Daripada duduk dempet 2 sekursi, mending cari bahan lain buat diduduki..Wkwkwk," balas Aldi.

"Alasan gamer dan cewek ini adalah sebuah hal yg unable to comprehend," canda Husain Abdul Qadir.

Itulah penampakan gamer bucin yang jadi sorotan netizen hingga viral di Facebook. Bagaimana pendapatmu?