Ramai Review Boming, Metacritic Lakukan Perubahan Kebijakan User

Hitekno.com - Beberapa game baru-baru ini mendapatkan banyak review boming atau banjir ulasan yang tidak bisa dipertanggungjawabkan di Metacritic.

Metacritic sendiri adalah situs yang merangkum review film, game, musik, dan tanyangan televisi dari Media dan user atau pengguna.

Tiba-tiba sebuah game yang baru saja rilis langsung kebanjiran review negatif di Metacritic dari pengguna dalam jumlah besar.

Jumlah review negatif tersebut tidak dapat diketahui apakah benar telah mainkan game tersebut atau tidak. Meningat game baru saja rilis.

Sebagai contoh kasus The Last of Us Part II belum lama ini. Banyak media ternama memberikan review positif pada game eksklusif PlayStation 4.

Namun dalam hitungan jam saja, The Last of Us Part II langsung mendapatkan review boming di Metacritic. Yang kebanyakan memberikan review negatif.

Dapat terlihat kalau game tersebut mendapatkan Metacscore dari media sebesar 94/100, namun user score hanya 5,5/10 saja.

Terlihat boming review negatif dari user sudah ada sejak tanggal 19 Juli 2020, di hari yang sama dari peluncuran The Last of US Part II.

Apakah benar user sebanyak ini telah memainkan game baru tersebut telah memainkan game, sehingga mereka bisa memberikan ulasan buruk di beberapa jam setelah perilisan.

Sebelum The Last of Us Part II, sudah ada beberapa game yang juga mendapatkan persoalan yang sama. Seperti kasus Borderlands, yang pindah dari Steam ke Epic Games Store.

Melihat ramainya kasus ini, pihak Metacritic pun melakukan pembenahan. Hal ini dilakukan demi mengurangi kejadian review boming.

Dikutip HiTekno.com dari GameSpot, Metacritic mulai memberlakukan delay untuk user review. Sehingga tidak bisa memberikan ulasannya di hari pertama.

User baru bisa memberikan review mereka pada game setelah 36 jam dari peluncuran. Sehingga memberikan waktu lebih bagi user untuk memainkan gamenya.

"Kami baru-baru ini menerapkan masa tunggu 36 jam untuk semua ulasan pengguna di bagian game untuk memastikan para gamer memiliki waktu memainkan sebelum menulis ulasan mereka," kata juru bicara Metacritic kepada GameSpot.

"Periode tunggu baru ini untuk tinjauan pengguna telah diluncurkan di seluruh bagian Game Metacritic dan didasarkan pada penelitian berbasis data dan dengan masukan dari para kritikus dan pakar industri." lanjutnya.

Dilaporkan Eurogamer, perubahan Metacritic ini telah diberlakukan pada Ghost of Tsushima dan Paper Mario: The Origami King.

Kedua game ini meluncur di hari yang sama, dan user harus menunggu 36 jam setelah peluncuran baru bisa memberikan review mereka di Metacritic.

Perubahan ini tidak ditujukan untuk menghilangkan review negatif, namun membuat user lebih memiliki waktu untuk memainkan game. 

Sehingga review yang diberikan user Metacritic lebih kredible, dan tidak berdasarkan kebencian semata pada game tersebut. Namun user tetap memiliki kebebasan memberikan ulasan mereka.

Dengan delay ini, akankah Metacritic bisa memberantas ramainya review boming pada game? Kita lihat saja pada beberapa game baru yang akan meluncur nanti.