Kamis, 25 April 2024
Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta : Minggu, 08 November 2020 | 22:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Penonton MPL Indonesia Season 6 pasti tak melupakan momen final ketika Alter Ego melawan RRQ Hoshi. Meski tak menang, terdapat momen yang tak terlupakan ketika andalan lini depan AE, LeoMurphy, sering membuat lawan (bahkan penonton) kesal.

Tak tanggung-tanggung, Julian Murphy (LeoMurphy) sering memamerkan stiker recall sehingga cukup menarik perhatian.

Oleh caster, roster yang dipercaya untuk menjadi Tank di final ini dipanggil dengan sebutan Leo "tas-tas-tas" Murphy.

Sebagai informasi, meski datang sebagai tim kuda hitam, penampilan Alter Ego sangat menonjol di MPL Indonesia Season 6. Sang kuda hitam bahkan berhasil memimpin puncak klasemen MPL Indonesia Season 6 fase regular.

Pada play-off, mereka berhasil masuk final dan berhadapan dengan sang juara bertahan, RRQ Hoshi. Saat di final, pertandingan "super-late game" antara Alter Ego vs RRQ Hoshi benar-benar menarik perhatian dari para penggemar MPL Indonesia Season 6.

Statistik game kelima RRQ Hoshi vs Alter Ego. (YouTube/ MPL Indonesia)

Meski kalah 2 vs 3 dari RRQ Hoshi, permainan Alter Ego patut diacungi jempol. Inisiasi serangan sekaligus pengalih perhatian dari Leo "tas-tas-tas" Murphy serta kombinasi Celiboy dan Udil membuat Alter Ego tak pantas diremehkan.

Di game ketiga saat final, LeoMurphy menggunakan hero Baxia dan memperoleh 1 Kill dengan 7 Death.

Meski begitu, ia sangat berkontribusi mengingat dirinya menyumbang 18 Assist. Bahkan Alter Ego hampir saja meraih kemenangan andai saja RRQ Alberttt tidak bisa mempertahankan Altar dari Sang Raja dengan permainan ciamiknya.

Saat di final dan beberapa pertandingan sebelumnya, LeoMurphy seringkali memamerkan stiker recall berkali-kali di depan musuh.

LeoMurphy saat diwawancarai oleh Jonathan Liandi perihal alasannya sering Taunting. (YouTube/ Jonathan Liandi)

Banyak oknum fans yang ikut berkomentar negatif mengenai aksi Taunting dari pemain Alter Ego. Ternyata LeoMurphy tak menggunakannya untuk pamer melainkan sebagai salah satu strategi tim. Ia berharap bahwa sang lawan bisa terpancing sehingga merusak formasi sebelumnya.

Diwawancarai oleh Jonathan Liandi lewat EMPETALK di channel YouTube milik sang Emperor, LeoMurphy mengaku bahwa inspirasinya untuk Taunting berasal dari God1va.

"Itu udah lama banget sih zamannya IESPL. Orang-orang nggak ada yang taunting-taunting gitu, maen ya bener-bener fokus. Terus pas gue lawan Celiboy (masih di tim Capcorn), awalnya malah God1va. Nah gue kan main satu lane sama si Maungzy, dia (God1va) tuh taunting-taunting stiker gitu. Apaan sih nih orang, ngeselin banget. Di situ kayak gue keganggu fokusnya," kata LeoMurphy.

Setelah itu Julian Murphy berpikir bahwa hal yang sama bisa digunakan untuk mengganggu konsentrasi sang lawan.

Ia merasa bahwa strategi Taunting menggunakan stiker recall sangat berpengaruh dalam memorak porandakan konsentrasi lawan.

"Ngaruh, ngaruh banget, musuhnya kayak langsung ke-trigger," tambah LeoMurphy.

Ketika dirinya selesai Taunting, ia merasa sang musuh langsung terpancing dan mengarahkan semua skill-nya kepada hero Tank. Hal ini membuat core dari timnya merasa leluasa sehingga membantu saat War. Itulah tadi alasan AE LeoMurphy yang sering melakukan "tas-tas-tas" pamer stiker recall, video selengkapnya bisa dilihat di channel YouTube Jonathan Liandi melalui link ini.

BACA SELANJUTNYA

Combo Juara MSC dan M Series, Udil Optimis Bisa Juara MPL Season 12 Bareng Rekt di Alter Ego