Perangi Scalper, Retail Batalkan Ribuan Pesanan Konsol Game dari Penimbun

Hitekno.com - Konsol game next-gen, seperti PlayStation 5 atau PS5 dan Xbox Series X tidak luput dari scalper atau penimbun yang akan menjualnya dengan harga tinggi.

Keterbatasan stok dan tingginya minat pembeli, memicu para scalper untuk memborongnya kemudian ditimbun. Saat permintaan sangat tinggi mereka mejualnya dengan harga berkali-kali lipat.

Diwartakan Sky News, sebuah toko retail online ternama di Inggris membatalkan lebih dari 1000 pesanan konsol game PlayStation 5 dan Xbox Series X yang awalnya mereka terima.

Salah satu reatiler yang membatalkan pesanan ini adalah Very, toko online ternama di Inggris. Aksi ini juga dalam rangka melawan aksi scalper yang sedang marak.

Very tidak hanya membatalkan pesanan, retailer ini juga membatasi pembelian. Yakni satu konsol game untuk satu alamat, untuk memastikan pembeli adalah pengguna bukan untuk dijual lagi.

Berbicara kepada Sky News, perwakilan Very Group mengkonfirmasi mereka melakukan pembatalan pembelian konsol game next-gen seperti PlayStation 5 dan Xbox Series X.

"Akibat kesalahan teknis, beberapa orang dapat memesan konsol PS5 dan Xbox Series X untuk waktu yang singkat pada hari Minggu," katanya.

"Namun, barang-barang ini tidak dijual dan pelanggan yang terpengaruh telah menerima pemberitahuan bahwa pesanan telah dibatalkan. Kami mohon maaf atas kebingungan yang ditimbulkan." lanjutnya.

Disayangkan, pembeli yang benar menginginkannya untuk digunakan ternyata juga ikut terdampak pembatalan besar-besaran oleh Very ini.

Seperti Piyush Tushar, salah satu pembeli yang mendapatkan pemberitahuan dari reatailer besar Inggris ini kecewa pesanannya dibatalkan.

Dan perusahaan membutuhkan waktu hingga 10 hari untuk mengembalikan uang pemesanan terebut. Piyush Tushar berharap bisa segera mendapatkan uangnya kembali, untuk membeli PS5 di tempat lain.

Salah satu kelompok scalper ternama adalah Crep Chief Notify, yang mengaku apra anggotanya telah mendapatkan lebih dari 4.000 PlayStation 5.

Kelompon ini berniat membeli dan menimbun konsol game untuk dijual kembali dengan harga yang jauh lebih tinggi. Tak heran kelompok scalper ini jadi sorotan.