Kamis, 25 April 2024
Rezza Dwi Rachmanta : Jum'at, 11 Juni 2021 | 14:20 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Setelah tampil apik melawan Resurgence Singapura, Bigetron Alpha kembali memamerkan permainan cantiknya melawan Todak Malaysia. Bigetron Alpha (Indonesia) berhasil menang 2 vs 0 di play-off Lower Bracket Mobile Legends Southeast Asia Cup 2021 (MSC 2021) sehingga membuat Todak Malaysia angkat koper.

Susunan roster dan hero Bigetron Alpha di game pertama yaitu DreamS (Diggie), Renbo (Karrie), Rippo (Belerick), Rippo (Belerick), Kyy (Mathilda), dan Matt (Harith).

Sementara formasi dari Todak Malaysia yaitu Moyy (Khufra), Moon (Selena), Momo (Esmeralda), Ciku (Claude), dan 4Meyz (Uranus).

Robot Merah langsung menekan di early-game di mana mereka unggul 7 vs 3 pada menit kelima. Kyy dengan hero Mathilda bermain agresif sehingga hero core dari Todak tak bisa berkutik.

Bahkan ia meraih 6 Kill di menit kelima saat menumbangkan hero Claude milik Ciku. Strategi Diggie Feeder cukup efektif dalam membuka vision sehingga hero core dari Todak berulang kali ter-pick off oleh pemain BTR.

MSC 2021 play-off Lower Bracket, game pertama Bigetron vs Todak dimenangkan BTR. (YouTube/ MPL Indonesia)

Tanpa kontes, Bigetron mampu mendapatkan Lord di menit kesepuluh sehingga Robot Merah semakin di atas angin.

Setelah merobohkan dua Inhibitor Turret, war di dekat base dimenangkan oleh Bigetron Alpha. Mereka mengandaskan tiga hero dan merebut kemenangan game pertama dengan skor 23 vs 13 di menit ke-12. Kyy menjadi MVP game pertama dengan perolehan 8 Kill dan 12 Assist.

Pada game kedua, BTR mengandalkan beberapa hero seperti Diggie, Selena, Lunox, Claude, dan Phoveus. Sementara Todak memilih deretan hero seperti Harith, Lancelot, Hilda, Gloo, dan Kagura.

MSC 2021 play-off Lower Bracket, game kedua Bigetron vs Todak dimenangkan BTR. (YouTube/ MPL Indonesia)

Todak kali ini bermain lebih agresif dan sempat menguasai early-game. Mereka unggul 4 vs 1 atas BTR di menit kelima. Pasukan Robot Merah berhasil bangkit di menit ketujuh sehingga skor menjadi 5 vs 4 untuk keunggulan BTR.

Inisiasi yang sangat apik dari Rippo yang menggunakan Phoveus membuat hero core dari Todak berulang kali tumbang. Serangan bersama Lord membuat semua Inhibitor Turret dari Todak langsung roboh. Mengumpulkan 7 Kill, Rippo bahkan memperoleh Godlike saat war di dekat base.

Rippo jadi MVP game kedua saat melawan Todak Malaysia. (YouTube/ MPL Indonesia)

BTR mengunci kemenangan game kedua dengan skor 14 vs 7 di menit ke-13. Rippo menjadi MVP di game kedua dengan perolehan 7 Kill dan 5 Assist. Ini merupakan perolehan MVP kedua kali setelah Rippo juga meraih title yang sama pada game penentu saat melawan Resurgence SG.

Kemenangan 2 vs 0 membuat BTR melangkah lebih jauh di Lower Bracket play-off Mobile Legends Southeast Asia Cup 2021 (MSC 2021). Hasil tersebut membuat Todak Malaysia angkat koper karena mereka hanya mempunyai satu tiket atau nyawa apabila berada di Lower Bracket.

BACA SELANJUTNYA

Apa Arti Hyper Carry di Mobile Legends?