Apakah Game Gacha Haram? Simak Penjelasan Berikut Ini

Hitekno.com - Berikut ini adalah penjelasan apakah game gacha haram atau tidak jika dimainkan di bulan Ramadan atau bulan-bulan lain.

Puasa tinggal menghitung hari. Meski demikian, pemerintah belum menetapkan karena akan melihat hilal sebelum memutuskan kapan puasa 2023 dimulai.

Meski demikian, dilansir dari laman muhammadiyah.or.id, Muhammadiyah telah menerbitkan Maklumat PP Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2023 terkait Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal dan Dzulhijjah 114 H sejak hari Sabtu (21/01) lalu.

Berdasarkan Maklumat PP Muhammadiyah, telah ditetapkan bahwa awal puasa Ramadhan 1444 H akan dimulai pada hari Kamis Pon, 23 Maret 2023 M.

Kedatangan bulan Ramadan tentu menjadi yang ditunggu-tunggu. Akan tetapi juga menimbulkan pertanyaan di hati gamer.

Salah satunya adalah apakah mereka tetap bisa bermain game gacha.

Game Gacha sendiri merupakan video game yang mendorong pemainnya membelanjakan mata uang dalam game untuk item virtual seiring kemajuannya. 

Dalam game gacha, item seperti kartu dan karakter dapat dimenangkan melalui mekanisme, mirip dengan mesin penjual otomatis, di mana pemain menarik, memutar, atau menggulung menggunakan mata uang dalam game untuk menerima item acak.

Beberapa orang menganggap game gacha ini seperti judi. Beberapa game gacha telah menjadi sangat populer dan mainstream sehingga kamu mungkin telah memainkannya secara tidak sadar.

Contoh Game Gacha?

• Genshin Impact
• Fate/Great Order
• Arknight
• Another Eden
• Guardian Tales
• Final Fantasy Brave Exvius

Apakah Game Gacha Haram? Apakah Tidak Boleh Main Game saat Puasa Ramdan?

Sejauh ini, pihak terkait di Indonesia belum memberikan keterangan tentang haram atau halalnya game gacha yang dimainkan, apalagi ketika sedang berpuasa.

Akan tetapi, aturan telah dibuat oleh negara tetangga kita, Malaysia, yang mayoritas penduduknya beragama Islam.

Sama seperti Belgia, Malaysia juga telah memblokir beberapa game yang masuk ke dalam kategori gacha.

Pejabat Mufti Wilayah Persekutuan atau yang setara dengan MUI di Malaysia resmi memberi pernyataan lewat postingan Facebook di halaman resminya jika Loot Box atau Gacha di dalam game hukumnya "haram".

Hal tersebut karena sistem permainan ini seperti judi, di mana pembeli baru tahu isi item yang mereka beli setelah pemain menjalankan transaksi.

Padahal menurut hukum Islam, barang harus ada dulu sebelum penjual dan pembeli melakukan kesepakatan.

Menurut Mufti Malaysia, sistem yang ada di gacha ini melanggar hukum Islam. Sebab karena sistem Gacha hanya mengandalkan keberuntungan alias menghilangkan hak pembeli untuk bisa mendapatkan sesuatu yang pasti. 

Itulah jawaban yang berhasil dirangkum Hitekno.com soal apakah game gacha haram atau tidak, baik di bulan Ramadan ataupun pada bulan lain.