Jum'at, 19 April 2024
Amelia Prisilia : Rabu, 17 Mei 2023 | 14:53 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Unggahan Insta Story sekjen PBESI, Frengky Ong menjadi perbincangan hangat belum lama ini. Dalam unggahan tersebut, dirinya menyampaikan sindiran kepada liga Mobile Legends di Indonesia.

Pernyataan dari Frengky Ong ini ia sampaikan usai sebelumnya timnas Mobile Legends men meraih hasil yang tidak maksimal dalam gelaran SEA Games 2023 lalu.

Dalam unggahan di akun Instagram miliknya ini, Frengky Ong seolah-olah menyalahkan sistem liga profesional seperti MPL Indonesia.

Membalas komentar seorang netizen, Frengky Ong mempertanyakan timnas Mobile Legends yang meraih hasil tidak maksimal dalam SEA Games 2023 lalu.

Dirinya menyebut bahwa staff yang terlibat untuk tim Mobile Legends men adalah yang profesional di kelasnya. Sayangnya, hal ini justru tidak maksimal dimanfaatkan oleh para atlet.

 

"Mungkin mereka merasa membela negara dan bendera merah putih gak penting buat mereka. Oleh karena itu, negara boleh gak nanti memperlakukan mereka gak penting juga?" tulisnya.

Frengky Ong menuding bahwa para atlet tidak merasa membela negara dan merah putih. Di akhir tulisannya ini, Frengky Ong lalu menyinggung MPL Indonesia.

Sekjen PBESI ini mempertanyakan kontribusi liga MPL Indonesia untuk negara. Menurutnya liga tersebut terlalu eksklusif dan tertutup sehingga tidak bisa menghasilkan atlet tangguh yang siap untuk bersaing.

"Kompetisi tertutup tidak akan pernah menghasilkan persaingan yang sehat dan KARTEL prestasi tidak akan pernah menelurkan atlet-atlet tangguh yang siap bersaing. Karena kita menciptakan IDOL bukan PEJUANG" tulisnya.

Sekjen PBESI sindir liga Mobile Legends di Indonesia. (instagram/emak_moba)

Dirinya juga menyinggung game lainnya yang menggelar kompetisi secara terbuka sehingga bisa menghasilkan atlet-atlet yang lebih berprestasi untuk bangsa dan negara.

Pernyataan Frengky Ong ini langsung saja menuai berbagai reaksi dari sejumlah pihak terutama para atlet dan sosok-sosok yang terlibat di pro scene Mobile Legends.

"Yaudah bikin aja liga pejuang, jangan ganggu liga idol" tulis @maldiansyahj yang diketahui merupakan bagian dari Alter Ego.

"Daripada menyindir liga yang udah ada lebih dari 5 tahun dan tetap hidup, lebih baik introspeksi dulu" tulis @afrindo.valentino yang adalah bagian dari GPX.

"HaaaaAAAAaaaaa iDoLa" tulis Aldean Tegar yang adalah mantan staff EVOS.

BACA SELANJUTNYA

Sukses di Kendari, POCO Extreme League Season 2 Lanjut ke Tegal