Sadis, Pria Ini Dibakar Hidup-Hidup Karena Berselisih dengan Demonstran

Hitekno.com - Aksi para demonstran di Hong Kong sepertinya menyisakan aksi-aksi yang semakin tidak masuk akal. Setelah tendangan "Bruce Lee" dari demonstran kepada seorang polisi viral di media sosial, kini giliran rekaman seorang pria dibakar hidup-hidup membuat netizen ngeri.

Seperti yang telah diketahui, demonstrasi di Hong Kong berlangsung selama berbulan-bulan.

Laporan dari BBC menyebutkan bahwa protes anti-Beijing telah berlangsung selama berbulan-bulan di Hongkong setelah proposal untuk membuat undang-undang baru telah diajukan.

Itu berarti tersangka kriminal dapat dikirim ke daratan China untuk diadili.

Para kritikus khawatir hal di atas dapat merusak independensi peradilan Hong Kong dan membahayakan para pemrotes kebijakan.

Sejak itu, RUU telah ditarik namun pengunjuk rasa dilaporkan mengatakan bahwa hal tersebut "terlalu sedikit dan sudah terlambat" sehingga protes makin keras.

Dikutip dari World of Buzz, sebuah rekaman yang beredar membuat netizen kaget karena menampakkan seorang pria tua yang dibakar hidup-hidup oleh sekumpulan demonstran.

Kejadian tersebut berlangsung pada sebuah jembatan penyeberangan di dekat MRT Ma On Shan, Hong Kong.

Rekaman mulai viral di media sosial setelah seseorang mengunggahnya di forum Facebook KLBWS.

Ketika seorang pria terlihat berselisih dengan demonstran, orang-orang di dalam video kemudian meneriaki kata-kata "f**k ibumu" dan "kembali saja ke daratan China".

Tiba-tiba seseorang mulai melempar cairan mudah terbakar kepada pria tua yang kemudian diikuti dengan sulutan api sehingga pria tersebut terbakar hidup-hidup.

Berdasarkan laporan dari SCMP, pria tua di dalam video terindentifikasi sebagai seseorang yang bernama Leung Chi-cheung (57).

Pria pro-Beijing tersebut sempat mengejar para demonstran sebelum akhirnya berselisih dengan mereka di jembatan penyeberangan.

Kini Leung Chi-cheung menderita luka bakar sebanyak 30 persen terutama di bagian tubuh dan dadanya sehingga mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Prince of Wales di Sha Tin karena kritis.

Menurut keterangan dari kepolisian setempat, pria yang dibakar hidup-hidup itu sebelumnya memergoki 20 orang demonstran merusak fasilitas di MRT.

Kemudian Leung Chi-cheung mengejarnya seorang diri dan akhirnya berselisih di jembatan penyeberangan.

Kepolisian menjelaskan bahwa kejadian tersebut berlangsung pada 11 November 2019 pukul 1 siang waktu setempat.

Biro Kejahatan Komersial langsung mengusut kasus ini dan menuntut serta mencari para pelaku dengan tuntutan "percobaan pembunuhan".

Rekaman pria yang dibakar hidup-hidup dan menjadi viral di media sosial membuat kondisi di Hong Kong kian panas.