Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Aturan International Mobile Equipment Identity (IMEI) telah resmi ditandatangani. Pemerintah dalam waktu dekat ini akan menentukan mekanisme pemblokiran IMEI smartphone ilegal.
Asosiasi Ponsel Seluruh Indonesia (APSI) pun buka suaa terkait mekanisme pemblokiran IMEI yang akan dilakukan.
Dengan beberapa pertimbangan, Wakil Ketua APSI Syaiful Hayat, secara jor-joran mendukung pemerintah untuk memblokir smartphone ilegal berdasarkan mekanisme blacklist.
"Dari Peraturan Menteri, sebenarnya dari awal sudah jelas pakai mekanisme blacklist. Tapi sejak ada opsi whitelist, kita keberatan," terang Syaiful dalam sebuah seminar di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (27/2/2020).
Baca Juga
-
Bulan Maret Nanti, Uji Blokir Ponsel BM Berbasis IMEI akan Lebih Lengkap
-
Cara Cek IMEI di Smartphone, Tak Perlu Ribet
-
Sering Disepelekan, Ini Fungsi Penting Nomor IMEI
-
Blokir Ponsel BM Berbasis IMEI, Ini Perbedaan Blacklist dan Whitelist
-
Smartphone BM Lawas Bisa Kena Blokir saat Aturan IMEI Berlaku, Siap-Siap!
Terkait alasan dukungan untuk blacklist, Syaiful mengatakan, mekanisme tersebut sudah terbukti efektif untuk memberantas peredaran ponsel BM di berbagai negara.
"Dari awal, IMEI control didesain untuk skema blacklist. Benchmarknya sudah ada di negara-negara lain yang sudah sukses dengan disfem ini. Jangan sampai kebijakan ini mundur karena ada perubahan-perubahan," lanjutnya.
Selain itu, APSI lebih mendukung pemerintah menerapkan sistem blacklist untuk pemblokiran IMEI smartphone ilegal karena dinilai lebih adil untuk semua pihak.
"Kalau pakai Whitelist, data-data dari Kemenperin yang diinput para vendor ponsel juga bisa diakses oleh operator (seluler). Nah itu yang kami nilai tidak fair," terang Syaiful.
Terlepas dari dua pemilihan mekanisme yang disiapkan pemerintah untuk pemblokiran IMEI ponsel black market, Syaiful berharap regulasi ini akan diimplementasikan sesuai jadwal yang ditetapkan, yaitu pada 18 April mendatang.
"Terkait IMEI control, ini yang kita tunggu sejak 2015. Jadi kita dari APSI berharap bawha kebijakan ini bisa dijalankan sesuai rencana, tidak ada lagi penundaan," pungkasnya.
Itulah dukungan APSI pada metode pemblokiran IMEI smartphone ilegal dengan cara blacklist. (Suara.com/ Tivan Rahmat).
Terkini
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
- Update Software Samsung Galaxy S24 Series, Hadirkan Pengalaman Display Vivid yang Makin Optimal
Berita Terkait
-
Daftar Hero di Laga ONIC vs Blacklist Final MSC 2023, Uranus dan Fanny Menggila
-
ONIC Jadi Juara MSC 2023, Tak Terkalahkan dan Gilas Blacklist di Final
-
Caster Mirko Prediksi Tim yang Akan Mendominasi di MSC 2023, Bagaimana Peluang ONIC dan EVOS?
-
Paling Dijagokan, Caster Amerika Justru Sebut ONIC Tidak Akan Lolos ke Final MSC 2023
-
Deretan Hero yang Bisa Counter META UBE MLBB, Blacklist Terbukti Tumbang di MPL PH
-
Bren Esports Ungkap Counter Estes OHMYVENUS, Pakai Hero Marksman dengan Item DHS Ini
-
Hero Mobile Legends Paling Cocok untuk META UBE, Combo Estes Terlalu Mengerikan
-
Heboh Kasus Pelanggaran Regitrasi IMEI, Bea Cukai Hukum Oknum Pegawainya
-
Sama-sama Roamer, RRQ Vyn Cetak Rekor Assist Terbanyak Hingga Kalahkan OHMYVENUS
-
Cara Cek iPhone Asli Lewat IMEI, Ketahui Palsu Bukan