Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Laporan Senin (2/3/2020) ada dua warga Depok yang positif virus corona. Menyusul berita ini, berbagai grup chat dihebohkan dengan pesan berantai yang menjelaskan mengenai kronologi kasus virus corona di Depok tersebut.
Salah satu isi grup chat mengenai kronologi kasus virus corona ini diunggah akun @bloodtype614 dan menjadi viral di Twitter baru-baru ini.
Pesan di grup chat dengan judul 'Spot Reports' ini menjelaskan mengenai kronologi kasus virus corona yang dialami oleh dua warga Depok. Tidak diketahui dengan pasti asal mula informasi ini, namun usai beredar, informasi ini cukup membuat geger.
Berdasarkan pesan yang beredar di grup chat ini, informasi mengenai kronologi kasus virus corona di Depok ini disampaikan oleh petugas Surveilans Kota Depok.
Baca Juga
Dijelaskan dalam kasus pertama, perempuan berusia 31 tahun berinisial NT pada 14 Februari 2020 lalu ikut dalam acara klub Paloma & Amigos Jakarta dengan peserta multinasional. Salah satu peserta dalam gelaran ini adalah WNA asal Jepang yang tinggal di Malaysia.
16 Februari 2020, perempuan ini menunjukan gejala batuk, sesak dan demam selama 10 hari yang membuatnya lalu berobat ke RS Mitra Depok. Disisi lain, usai rekannya tersebut kembali ke Malaysia, dirinya terbukti postifi virus corona.
Sedangkan pada kasus kedua, perempuan berusia 64 tahun berinisial MD yang adalah ibu NT, pada 20 Februari 2020 melakukan kontak dengan anaknya. Tepat pada 22 Februari 2020, MD mengalami gejala serupa dan langsung berobat ke RS Mitra Depok,
Usai mendapat penanganan serius, dua warga Depok yang jadi kasus pertama virus corona di Indonesia ini lalu mendapat penanganan serius usai positif virus corona.
Terlepas dari benar atau tidaknya informasi mengenai kronologi kasus virus corona di Depok ini. Unggahan ini cukup memicu tanggapan netizen yang heboh dengan laporan mengenai virus corona di Indonesia ini.
"Ini beneran? Acara klub dansa? Berarti pesertanya banyak? Ikut dicek gak ya mereka huhu sedih banget dapat kabar berita begini" ungkap akun @eonielesta.
Karena kebenaran kronologi kasus virus corona di Depok ini masih dipertanyakan, ada baiknya untuk tidak langsung percaya dengan informasi yang beredar di grup chat ya. Sebaiknya menunggu hingga ada laporan resmi dari pihak bertanggung jawab.
Terkini
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
Berita Terkait
-
Depok Viral Lagi, Rumah Panji Gumilang Ternyata Ada di Wilayah Ini
-
Niat Kampanye Malah Dirusak Erina Gudono, Kaesang Pangarep: Kok Malah Dijelek-jelekin Toh?
-
Sedang Kampanye, Erina Gudono Malah Bongkar Aib Kaesang Pangarep
-
Kaesang Pangarep Maju Jadi Calon Orang Nomor 1 di Depok, Erina Gudono Sindir Soal Janji Manis
-
Tanggapi Rencana Kaesang Pangarep Jadi Orang Nomor Satu di Depok, Iwan Fals: Keluarga Politik
-
Sangking Teriknya, Pria di Depok Goreng Telur Pakai Panas Matahari
-
Bisa Bikin Bentuk Virus Corona, Keahlian Pedagang Keliling Ini Bikin Takjub
-
Setelah Heboh Babi Ngepet Depok, Netizen Saling Tolak Tampung Ibu Ini
-
6 Meme Kocak Babi Ngepet, dari yang Ngakak Hingga Gemes
-
Gegara Isu Babi Ngepet, Nama Depok Meroket di Twitter