Rabu, 24 April 2024
Agung Pratnyawan : Senin, 23 Maret 2020 | 16:05 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Beredar sebuah konten yang mengklaim Presiden Rusia, Vladimir Putin telah mengerahkan 800 ekor singa guna mengawasi orang yang masih di luar rumah.

Konten tersebut itu tersebar melalui akun media sosial Facebook yang diunggah akun La***ati Ang***o dengan menyertakan foto seekor singa di jalanan.

“Mantap cara presiden Vladimir Putin, dengan menyebar hewan buas, supaya warganya tidak keluar rumah. Lain di Negara +62, bukan hewan buas yang di sebar malah kodok dan cebong yang di sebar” tulis akun tersebut.

Selain itu, pada foto tersebut juga terdapat sebuah narasi yang menyatakan, bahwa foto itu berasal dari Rusia.

"Rusia: Kurungan: Vladmir Putin telah menjatuhkan 800 singa di seluruh negeri untuk mendorong orang-orang untuk tinggal di rumah," tulis narasi dalam foto tersebut.

Cek fakta Benarkah Vladimir Putin Kerahkan 800 Singa untuk Awasi Warga? (Facebook)

Penjelasan

Berdasarkan hasil cek fata dan penelusuran Turnbackhoax.id-- jaringan Suara.com Minggu (22/3/2020) menyebutkan bahwa Vladimir Putin mengerahkan binatang buas tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Foto tersebut bukan dari Rusia, namun dari Johannesburg, Afrika Selatan yang sudah diunggah sejak 2016.

Pada tahun 2016, seekor singa jantan yang berkeliaran di kota sempat menggegerkan warga setempat. Pasalnya singa itu tak hanya berkeliaran, namun juga menaiki kap mobil.

Dialihbahasakan dari Dailymail, singa tersebut ternyata bukan singa liar. Ia merupakan singa bernama Colombus yang sedang syuting film.

Berita dari Dailymail diterbitkan pada 15 April 2016, dengan judul: Paws at the traffic lights! Giant male lion is seen prowling around the streets of South Africa's biggest city (but it's not as dangerous as you'd think).

Berita Dailymail (dailymail.co.uk)

"Ini adalah momen seekor singa besar berkeliaran di jalanan kota terbesar Afrika Selatan pada tengah malam," tulis Dailymail.

"Tetapi penduduk kemudian diyakinkan bahwa singa, yang bernama Columbus, tidak liar dan telah dibawa oleh kru produksi untuk syuting" tambah Dailymail.

Kesimpulan

Informasi mengenai Presiden Rusia yang mengerahkan 800 singa agar orang tidak keluar rumah adalah salah. Informasi tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

Itulah hasil cek fakta soal Presiden Rusia, Vladimir Putin kerahkan 800 ekor singa agar orang tak keluar rumah yang ternyata tidak benar dan termasuk konten menyesatkan. (Suara.com/ Fita Nofiana).

BACA SELANJUTNYA

CEK FAKTA: Benarkah Luna Maya Bangun Rumah dengan Maxime Bouttier di Bali?