Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Kata-kata seperti karantina rumah, social distancing dan lockdown sangat akrab di telinga kita semenjak virus corona sudah menjadi pandemi global. Seorang netizen justru bercanda bahwa sebenarnya di jalan-jalan desa sudah mengenal istilah tradisional lockdown.
Akun Twitter @fahmiarzq membagikan postingan dengan caption bertuliskan "Tradisional lockdown semi permanen".
Cukup gokil dan kocak, postingan yang dibagikan berhasil viral di Twitter setelah mendapatkan lebih dari 8.900 Retweet dan 13 ribu Like.
Ribuan netizen ikut memberikan komentar di mana sebagian dari mereka justru teringat dengan kampung halaman.
Baca Juga
Dalam postingan, terlihat sebuah jalan yang sudah tertutup oleh deretan petak gabah yang sedang dijemur.
Pemandangan ini biasanya sangat familiar ditemui di jalan-jalan pedesaan.
Gabah adalah bulir padi yang sudah dipisahkan dari tangkainya.
Oleh warga desa, biasanya gabah dijemur dulu sebelum didiamkan dan dimasukkan ke mesin penggilingan.
Aksi menjemur gabah sehingga menutup jalan ini diparodikan oleh netizen sebagai "tradisional lockdown semi permanen".
Mungkin jika nanti sudah banyak diterapkan lockdown, warga desa tidak terlalu kaget karena mereka sudah terbiasa melakukan "tradisional lockdown" menggunakan gabah yang dijemur.
Parodi tersebut memancing netizen untuk memberikan beragam komentar kocak.
"Di desa gue boleh lewat tapi harus izin dulu sama yang punya. Mikir gitu capek juga kalo satu jalan 20-an rumah jemur semua," komentar @Dio_masAri.
"Hanya ada di desa (emoticon tertawa). Tempatku di Garut juga sering gini, jalan jadi tempat buat jemur padi," celetuk @jalmagobl.
"Dalam bahasa Prancis disebut Mépé Gabbach," canda @dickhutama.
"Aku sengaja nrabas gabah yang dijemur terus dilempar kayu sama simbah-simbah sambil diteriakin 'cah kurang ajar' wkwkwk," canda @alpean_.
Itulah tadi parodi tradisional lockdown yang cukup kocak sehingga viral di Twitter, apakah kalian juga familiar dengan pemandangan di atas?
Terkini
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
Berita Terkait
-
Mario Dandy Tertawa Lebar Setelah Sidang, Netizen: Sumpah Pengen Tampol
-
CEO Blue Bird Nyamar Jadi Supir Taksi, Netizen Minder Mau Kasih Tip
-
Toko Konsol dan Aksesori Game Super Lengkap di Mangga Dua Mendadak Viral, Netizen: Legends!
-
Status WhatsApp Emak-emak Ikut Sedih Andin 'Ikatan Cinta' Meninggal, Netizen: Galau Brutal!
-
Gadis Bikin Tutorial Membuat Cemilan Cilok Babi, Netizen: Kalau Gini Halal Apa Haram Ustadz?
-
Beli Lalapan Usus di Toko Online, Makanan yang Datang Justru Tidak Sesuai Ekspektasi
-
Muncul Secara Misterius di Foto Gadis Ini, Kamus Geografis Tahun 1869 Benarkan Adanya Kota Saranjana di Kalimantan
-
Soroti Sosok Ini Sedang Makan di Warung Pinggir Jalan, Netizen: ATM Lagi Nongkrong
-
Gadis Nangis Kejer Usai Salah Baca Maps Hingga Bikin Pacar Ngamuk, Netizen: Nggak Gitu Juga Mbak
-
Manfaatkan VR Box, Ide Bioskop Rakyat di Alun-alun Magetan Tuai Berbagai Pujian