Jum'at, 29 Maret 2024
Agung Pratnyawan : Rabu, 10 Juni 2020 | 14:37 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Profesi pengemudi ojek online atau driver ojol tidak hanya ada di Indonesia saja. Terutama setelah perusahaan ojek online Indonesia melebarkan sayapnya ke beberapa negara seperti Vietnam.

Loyalitas para drivernya juga nampak sangat erat, tidak hanya di grup pesan singkat Whatsapp. Para driver ojol yang kemudian membentuk komunitas akhirnya juga membuat banyak grup di media sosial Facebook dengan anggota yang mencapai ribuan orang.

Belum lama ini, viral di facebook, sebuah akun yang diduga berasal dari Vietnam sedang mengincar grup Facebook driver ojol. Akun dengan nama Nguyen Lam tersebut membuat status di facebook dengan menggunakan bahasa Vietnam.

"Waduhhh lurrr Nguyen mau nyerbu grup gojek Jogja lurr siap-siap Iki," ujar akun ‎Okta Hari Pratama‎.

Unggahan tersebut mendapatkan ratusan respon dari netizen yang memenuhi kolom komentar di Grup Facebook Driver Ojol. Salah satu akun yang turut berkomentar,  Coment No juga menerjemahkan stats tersebut ke bahasa Indonesia.

(Facebook/Okta Hari Pratama‎)

"Mari bergabung dengan grup untuk menghancurkan mereka," ujarnya menerjemahkan. Saat Suarajogja.id mencoba hal serupa, terjemahan memang menyebutkan hal yang sama.

Ratusan akun lain yang turut berkomentar menyebut, hal tersebut bukanlah pertama kali terjadi di Indonesia. Bahkan, beberapa menyebut, akun tersebut merupakan akun scammer.

"Kui bot nggon e wong thailand po vietnam, blokir wae,kui wes lawas ono ngno kui (Itu bot milik orang Thailand atau Vietnam. Blokir aja. Udah biasa dari dulu)," ujar akun Triya.

Namun, ada pula yang menyebut akun tersebut bukanlah milik orang Vietnam melainkan akun buatan orang Indonesia yang memiliki niat buruk.

"Owh...bener. Group Prambanan ki yo kerebut akun vietnam juga. Cuma sing ngisi postingan ki udu wong vietbam tapi wong indo juga. Gek postingane politik. Isine gur do tukaran. Kayane kui buzzer bayaran politik," tulis Andre Abuahmad.

Itulah keramaian grup driver ojol yang viral di Facebook setelah ada seruan dari netizen yang diduga dari Vietnam. (SuaraJogja.id/ M Nurhadi).

BACA SELANJUTNYA

2027 Produksi iPhone 50 Persen Dilakukan di India, Apple Tinggalkan China secara Perlahan?