Sabtu, 20 April 2024
Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta : Kamis, 02 Juli 2020 | 13:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Bagi kamu yang suka membeli barang secara online, deskripsi barang pada penjual harus dibaca dengan teliti. Seorang pembeli online yang memberi rating bintang satu gara-gara tidak teliti membaca deskripsi ini membuat netizen miris.

Akun fanspage Twitter bernama @txtdarionlshop membagikan screenshot mengenai pelapak online yang mendapatkan review negatif.

"Ayo dibaca lagi," tulis caption pada postingan-nya.

Postingan yang dibagikan mengenai kejanggalan pada jual beli online ini membuat netizen heboh setelah mendapatkan lebih dari 153 Retweet dan 940 Like.

Ratusan netizen ikut berkomentar di mana sebagian besar merasa miris atas pembeli online yang tidak membaca deskripsi dari penjual tersebut.

Salah satu lapak di toko online mendapatkan bintang satu gegara pembelinya nggak baca deskripsi. (Twitter/ txtdarionlshop)

Dalam postingan, terlihat seorang penjual yang menjajakan sebuah model miniatur sepeda MTB (Mountain Bike) dengan harga Rp 604 ribu.

Namun di kolom komentar, terdapat seorang pembeli yang kecewa karena mendapatkan "miniatur sepeda" dan bukan sepeda asli seperti yang diharapkan.

Pembeli online tersebut langsung memberikan bintang satu sehingga rating reputasi pada toko kurang begitu bagus

Setelah ditelusuri, keluhan itu terjadi pada platform e-commerce populer di Indonesia, L*z**a. Toko atau pelapak online di dalam platform yang bernama Sh*p**7 St*r* sebenarnya sudah memberikan gambaran yang cukup rinci pada kolom deskripsinya.

"Model sepeda Aloi jari baru sepeda MTB Lipat Mainan Mini BMX. Diameter roda adalah 6 cm, dapat diputar. Dilengkapi dengan braket bergerak dan pedal juga bisa diputar," tulis keterangan toko online Sh*p**7 St*r*.

Keluhan dari pembeli online ini bikin netizen miris. (Twitter/ txtdarionlshop)

Banyak netizen yang menyayangkan minimnya kesadaran membaca deskripsi di toko online oleh calon pembeli.

Kelakuan tidak membaca deskripsi membuat kedua belah pihak dirugikan, baik toko online-nya maupun sang pembeli. Reputasi toko online menjadi buruk sementara sang pembeli juga rugi karena tidak mendapatkan barang sesuai keinginan.

Keluhan pembeli online di atas mendapatkan beragam komentar dari netizen.

"Indonesia butuh menggalakkan program Hapuskan Buta Huruf di Online Shop" pendapat @DavidPurnamaHan.

Meme balasan netizen. (Twitter/ alhadie_)

"Di L*z**a bnyak banget ini biasanya seller dari China, kayaknya mereka tahu orang Indonesia ini darurat baca wkwk," balas @Mersel99xx.

"Iya emang salah tapi kasihan juga. Ngebayangin itu bapaknya udah ngumpulin duit Rp 600 ribu buat beliin sepeda anaknya, ibunya inisiatif beli online biar lebih murah, minim baca, tau-tau yang dateng begitu," kata @katakataukodok.

"Bener sih orang Indonesia kurang literasi dan kalau beli online suka nggak cek bener-bener dulu. Tapi seller-nya juga harus lebih jelas. Kata 'Mainan' atau 'Miniatur' harusnya di depan biar pembelinya langsung ngerti," komentar @artbycha.

Itulah tadi postingan mengenai keluhan pembeli online yang bikin netizen miris, bagaimana pendapat kamu?

BACA SELANJUTNYA

Rendy Kjaernett Bilang Ia Mencintai Orang yang Tepat di Waktu yang Salah, Langsung Diceramahi Netizen