Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Tingginya nilai Bitcoin membuat banyak orang tertarik untuk mendapatkannya. Bahkan termasuk CEO Twitter Jack Dorsey dan musisi Jay-Z ikut melirik mata uang kripto tersebut.
Bahkan belum lama ini, keduanya dilaporkan telah menjanjikan 500 Bitcoin (sekitar 23,3 juta dolar AS atau Rp 325,816 miliar) menuju trust.
Yakni sebuah sumbangan untuk mendanai pengembangan Bitcoin. Atau dengan kata lain siap menggelontorkan dana investasi untuk mata uang kripto tersebut.
Sebagaimana melansir laman The Verge, Sabtu (13/2/2021), Dorsey mengumumkan hal ini lewat Twitter. CEO tersebut mengatakan bahwa pengembangan awalnya akan difokuskan pada tim di Afrika dan India, tetapi dia dan Jay-Z berencana memberikan "arah nol" pada rencana tersebut.
Baca Juga
trust saat ini sedang mencari tiga anggota dewan, dengan formulir aplikasi yang mencatat misinya adalah "menjadikan Bitcoin sebagai mata uang internet".
Afrika dan India adalah dua pasar menarik untuk memfokuskan pengembangan Bitcoin. Seperti yang dicatat TechCrunch, cryptocurrency telah tumbuh semakin populer di seluruh benua Afrika karena membuat transaksi lintas batas lebih murah.
Nigeria dilaporkan berada di urutan kedua setelah AS dalam hal jumlah Bitcoin yang diperdagangkan di negara itu dalam lima tahun terakhir.
Sementara itu, pemerintah India saat ini sedang mencari cara untuk melarang cryptocurrency swasta di negara tersebut, Bloomberg melaporkan, sambil juga menyelidiki pembuatan mata uang digital resmi.
TechCrunch mencatat bahwa perkembangan cryptocurrency di negara ini berjalan lambat, terlepas dari kekuatannya dalam pengembangan perangkat lunak.
Dorsey telah lama menjadi pendukung cryptocurrency dan ini telah tercermin dalam tindakan perusahaannya. Perusahaan platform pembayarannya, Square, telah menerima Bitcoin sebagai bentuk pembayaran sejak 2014 dan mengumumkan telah membeli 50 juta dolar AS dalam bitcoin tahun lalu sebagai investasi dalam cryptocurrency.
Pada saat itu, Square mengatakan, percaya Bitcoin bisa menjadi mata uang masa depan dan bahwa cryptocurrency adalah "instrumen pemberdayaan ekonomi."
Awal pekan ini, kepala keuangan Twitter mengatakan bahwa perusahaan sedang mencari cara bagaimana mungkin membayar karyawan atau vendornya dalam Bitcoin di masa depan.
percaya adalah investasi Bitcoin besar kedua yang diumumkan minggu ini. Pada Senin lalu, Tesla mengatakan telah menginvestasikan 1,5 miliar dolar AS dalam cryptocurrency dan berharap untuk menjadikannya sebagai metode pembayaran dalam waktu dekat.
Itulah kabar terbaru dari ketertarikan CEO Twitter Jack Dorsey dan musisi Jay-Z untuk melakukan investasi ke mata uang kripto Bitcoin. (Suara.com/ Dythia Novianty).
Terkini
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
Berita Terkait
-
Diremehkan Karena Punya Penampilan Begini, Pria Ini Ternyata Punya Harta Triliunan
-
Penggemar Peringati Hari Bitcoin Pizza, Terjadi Transaksi BTC Langka
-
Suami Sembunyikan BTC Senilai Rp 7,4 Miliar dari Istri, Malah Terjerat Kripto Hunter
-
Bermanuver, Para Whale Beli BTC Senilai Puluhan Triliun Rupiah
-
Asia Tenggara Lebih Ramah Terhadap Adopsi Kripto, Ini Penyebabnya
-
Tunjuk Linda Yaccarino Sebagai CEO Twitter Baru, Keputusan Elon Musk Dinilai Analis Sangat Tepat
-
Elon Musk Disinyalir akan Tinggalkan Posisi CEO Twitter, Siapakah Penggantinya?
-
Rusia Berpeluang Kuasai Pangsa Bitcoin Hashrate Global, Ini Penyebabnya
-
Gunakan Skema Ponzi Bitcoin, Perusahaan Trading Ini Kena Denda Rp 49,7 T
-
Curi 713 Bitcoin Senilai Ratusan Miliar dari Saudaranya, Pria Ini Dipenjara 4 Tahun