Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Aplikasi PINTU kembali memasukkan token baru untuk menambah lebih banyak aset kripto yang diperdagangkan. Kini tercatat lebih dari 40 aset kripto pilihan tersedia platform jual beli dan investasi aset kripto ini.
Keenam token baru yang meramaikan platform aset kripto ini antara lain: AVAX, FTM, ATOM, ALPHA, QNT, dan CAKE.
Founder dan CEO PINTU Jeth Soetoyo mengungkapkan, "Dalam rangka menambah keragaman aset crypto untuk investor di Indonesia, kami hadirkan enam aset crypto terbaru yang dapat dibeli di aplikasi PINTU, yaitu, AVAX, FTM, ATOM, ALPHA, QNT, dan CAKE. Keenam token tersebut sudah bisa diperjualbelikan sejak 17 Januari 2022 lalu di aplikasi PINTU. Lebih dari 40 token yang ada di PINTU tentunya telah melewati berbagai proses yang ketat sebelum diperjualbelikan kepada investor. Di mana salah satu indikator kami memilih token-token tersebut adalah memiliki roadmap pengembangan project yang matang, memiliki fungsi penggunaan token, serta didukung oleh tim di balik layar yang memiliki pengalaman dalam industri cryptocurrency. Selain itu, token-token tersebut tentunya sudah terdaftar resmi di Badan pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) sebagai aset crypto yang dapat diperdagangkan."
Adapun setiap token memiliki fungsi yang berbeda-beda. Dilansir dari laman Pintu Academy, untuk token AVAX merupakan token native dari platform Avalanche yang dapat digunakan untuk mengamankan jaringan Avalanche melalui proses staking, membayar biaya, dan penyediaan akun basic dari beberapa subnetwork yang terdapat di platform Avalanche.
Baca Juga
Avalanche sendiri adalah platform smart contract untuk aplikasi terdesentralisasi seperti DEX (decentralized exchange), yaitu platform pinjam-meminjam, pelacakan dokumen, koleksi dan koleksi digital.
Aset kripto ini diklaim dapat digunakan untuk membangun proyek dApps (decentralized applications) yang serba cepat dan hemat biaya. Selain itu dapat meluncurkan berbagai jenis blockchain yang dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan aplikasi.
Selanjutnya ada token FTM yaitu token utama dari jaringan Fantom. FTM digunakan untuk mengamankan jaringan Fantom melalui sistem Proof-of-Stake. Pemegang token Fantom dapat ikut serta dalam voting untuk pengembangan ekosistem Fantom itu sendiri.
Token ketiga adalah ATOM, token utama dari Cosmos Hub, yang merupakan pusat ekonomi dari jaringan Cosmos. Pemegang token ATOM bisa melakukan staking untuk ikut berkontribusi dalam menjaga keamanan Cosmos Hub serta memperoleh reward. Selain itu, pemegang token ATOM juga bisa ikut terlibat dalam voting untuk pengembangan sistem Cosmos Hub.
Keempat adalah ALPHA token, yaitu token native dari Alpha Finance Lab. Pemegang token ALPHA dapat melakukan staking dan memperoleh keuntungan dari biaya di keseluruhan ekosistem Alpha. Pemegang token yang melakukan staking ALPHA juga memperoleh akses istimewa untuk menggunakan berbagai fitur unik pada produk-produk ALPHA.
Kelima ada Quant (QNT) sebuah jaringan blockchain yang memanfaatkan konektor DLT dan API yang memungkinkan berbagai blockchain untuk berkomunikasi satu sama lain, tanpa menghilangkan karakteristik otonom, efisiensi, dan kecepatan dari tiap chain.
Terakhir PancakeSwap (CAKE) merupakan exchange terdesentralisasi yang dibangun di atas Binance Smart Chain. Pengguna bisa memperoleh keuntungan melalui PancakeSwap dengan cara "Trade", "Earn", dan "Win". CAKE sendiri adalah token pada ekosistem PancakeSwap.
Pemegang token CAKE bisa mendapatkan token gratis dengan melakukan stake CAKE serta ikut terlibat dalam voting untuk pengembangan ekosistem PancakeSwap.
"Memulai 2022 kami cukup agresif dalam menghadirkan inovasi serta menambah pilihan token investasi. Baru-baru ini kami hadirkan tambahan dua aset crypto untuk fitur Pintu Earn yaitu USDT & USDC. Selanjutnya kami hadirkan enam token baru, dan rencananya masih di bulan Januari, kami akan hadirkan fitur Pintu Staking yang akan dimulai dengan Pintu Token (PTU). Demi memenuhi keinginan pengguna PINTU, kami akan terus hadirkan yang terbaik untuk memberikan kemudahan dan keamanan dalam berinvestasi aset crypto." tutup Jeth.
Itulah enam token baru yang hadir ke aplikasi PINTU melengkapi aset kripto lain yang sudah tersedia di platform jual beli dan investasi aset kripto ini.
Terkini
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
Berita Terkait
-
Untung Puluhan Juta Dolar, Whale SHIB Transfer Token ke Exchanger
-
Q1 2023, Pengguna Nanovest Tumbuh Seiring Market Saham AS dan Aset Kripto
-
Samsung Kenalkan 'Kulkas Ungkep', Inovasi untuk Indonesia
-
Manfaatkan ChatGPT, Pria Ini Mampu Bikin Token Kripto dan Sukses Besar
-
Manfaat Chat GPT dan Cara Menggunakannya
-
Cara Cepat Dapat Prime Token di FIFA Mobile, Ikuti Tips Berikut
-
Cara Mengisi Token Listrik PLN ke Meteran dengan Tepat dan Mudah
-
Tren Crypto 2023: Teknologi Zero Knowledge dan Layer 2 ETH
-
Nggak Bisa Keluar Gegara Ada Pelaminan di Depan Pintu Rumah, Curhatan Pria Ini Bikin Ngakak
-
Kolaborasi AFTECH dan PINTU, Tingkatkan Literasi dan Edukasi Finansial Masyarakat