Kamis, 25 April 2024
Agung Pratnyawan : Jum'at, 23 September 2022 | 19:03 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Marketing campaign yang baik tidak hanya dianjurkan untuk para brand besar, sekelas UMKM juga bisa memanfaatkan. Bagaimana marketing campaign dapat dilakukan UMKM melalui internet dan media sosial dalam mempromosikan aspek tertendu bisnisnya.

Beberapa brand di Indonesia terkenal dengan slogan mereka yang membekas di ingatan walaupun sudah lama tidak digunakan dalam iklan mapun promo yang mereka lakukan. Hal tersebut merupakan hasil dari marketing campaign yang baik.

Dilansir dari blog Niagahoster, marketing campaign adalah strategi untuk mempromosikan suatu aspek tertentu dari bisnis. Misalnya untuk meningkatkan brand awareness, atau untuk mendapatkan feedback dari konsumen.

Marketing campaign tidak hanya bisa dilakukan oleh brand besar, namun juga bisa diterapkan dalam level UMKM. Hal tersebut dibahas tuntas dalam Kelas Telegram 10.0 Niagahoster, Rabu (21/9/2022). Nia Rezky Mardhatillah, Ketua PPI TV Writer, bertindak sebagai pemateri dalam kelas yang bertajuk "Cara Membuat Marketing Campaign yang Efektif untuk UKM" tersebut.

Berbagai manfaat pun bisa didapatkan dari marketing campaign. Antara lain mempopulerkan brand atau bisnis dalam lingkup yang lebih luas, semakin banyak yang tertarik dengan bisnis atau produk, sehingga menambah jumlah penjualan.

Ilustrasi Digital Agency. (Niagahoster)

Strategi Marketing Campaign yang Efektif untuk UMKM

Dalam kesempatan Kelas Telegram Niagahoster, Nia menjelaskan ada 3 strategi marketing campaign yang bisa dilakukan oleh UMKM menggunakan platform internet dan media sosial. Yang pertama adalah From Push to Pull, yaitu strategi yang paling tepat digunakan untuk mempromosikan produk.

"Strategi From Push to Pull adalah membuat customer penasaran dengan produk yang kita tawarkan. Misalnya menggunakan kalimat seperti "Limited stock" atau "Limited color" yang menarik perhatian calon pelanggan," ujarnya.

Kemudian ada strategi "Do Trend Be Trend" yang menekankan pada mengikuti tren yang sedang viral untuk mempromosikan brand. Strategi ini, lanjut Nia, pasti sudah banyak diterapkan oleh UMKM yang memiliki media sosial yang aktif mengunggah konten. Dengan mengikuti tren yang sedang viral, produk dan bisnis pun tidak ketinggalan dari apa yang dicari di pasaran.

"Berikutnya adalah strategi Be Our Part yang mengajak customer menjadi bagian dari brand dengan interaksi yang menyenangkan. Seperti menggunakan hashtag, mengadakan giveaway, atau membagikan cerita mereka dalam tema yang terkait," jelasnya.

Jangan Malu untuk Mencoba

Untuk mengetahui lebih dalam tentang marketing campaign dan strategi yang paling efektif untuk jenis bisnis yang dilakukan, Nia menyarankan UMKM untuk terus belajar dengan mengikuti kelas, membaca, melakukan riset, dan mengamati apa yang sedang dibutuhkan oleh pasar saat ini.

Dilansir dari Forbes, media sosial dan internet sudah menjadi bagian besar dalam kehidupan di era digital. Sehingga, di sana ada customer potensial yang aktif. Bisnis pun harus bisa memanfaatkan hal tersebut dalam membuat strategi marketing.

"Jadi jangan pernah malu atau ragu untuk mencoba menggunakan berbagai strategi marketing sampai menemukan formula yang paling tepat. Jika tidak tercapai, analisa lagi apa yang membuat hal itu terjadi. Mungkin tidak langsung ramai atau viral dalam sekali percobaan. Tapi setidaknya jika bisnis berkembang sedikit demi sedikit, itu sudah menjadi permulaan yang bagus," tutupnya.

BACA SELANJUTNYA

Amankan Top Level Domain Website untuk Bisnis