Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Meta merencanakan PHK besar-besaran yang dapat mempengaruhi "ribuan" pekerja tak lama lagi.
Dilansir dari The Verge berdasarkan dari laporan Wall Street Journal, perusahaan induk dari media sosial Facebook dan Instagram ini melaporkan lebih dari 87.000 karyawan pada akhir September, tetapi PHK besar-besaran ini diperkirakan akan memangkas sebagian besar anggota staf.
Laporan dari WSJ menyebutkan bahwa PHK dapat menjadi pukulan keras untuk Meta, dengan imbas lebih parah dari pemangkasan pekerja massal di Twitter, yang mempengaruhi sekitar setengah dari 7.500 karyawan perusahaan.
Pada bulan Juni, chief product officer Meta Chris Cox memperingatkan karyawan tentang "masa-masa serius," mencatat bahwa karyawan harus "mengeksekusi dengan sempurna dalam lingkungan pertumbuhan yang lebih lambat."
Baca Juga
-
Demon Slayer: Mengapa Inosuke Memakai Kepala Babi Hutan? Jawabannya Bikin Penasaran
-
Naruto: Kerap Spam Mangekyou Sharingan, Apakah Obito Uchiha Memiliki Penglihatan yang Buruk?
-
Masih Ada yang Minat, Intip Dulu Spesifikasi Samsung A32 Lengkap dengan Harga Baru dan Bekas
-
Perbandingan POCO F4 vs Realme GT NEO 3T, Mana yang Lebih Menggoda?
-
Daftar Harga Smart TV Xiaomi Terbaru November 2022, Mulai 1 Jutaan Rupiah
CEO Meta Mark Zuckerberg mulai memanaskan karyawan sekitar waktu yang sama, mengatakan dalam sesi tanya jawab internal yang diperoleh The Verge bahwa "mungkin ada sekelompok orang di perusahaan yang seharusnya tidak ada di sini."
Zuckerberg kemudian menerapkan pembekuan perekrutan pada bulan September dan memperingatkan bahwa perusahaan dapat melakukan perampingan dalam waktu dekat.
"Tahun depan, kami bakal fokuskan investasi pada sejumlah kecil area dengan prioritas tinggi yang tetap alami pertumbuhan," kata Zuckerberg.
"Yang mana berarti bahwa beberapa tim akan tumbuh signifikan, namun sebagian besar tim lain akan tetap datar atau bahkan menyusut selama setahun selanjutnya. Secara agregat, kami berharap untuk mengakhiri tahun 2023 dengan ukuran tim yang kira-kira sama, atau bahkan lebih kecil."
Meskipun Zuckerberg mengatakan Facebook memiliki lebih banyak user aktif daripada sebelumnya, investor tetap khawatir dengan taruhan mahal perusahaan tersebut terkait pengembangan metaverse.
Lengan realitas virtual Meta kehilangan $3.7 miliar kuartal terakhir ini dan total $9.4 miliar tahun ini, sementara saham perusahaan diperdagangkan dengan harga terendah sejak 2016.
Terkini
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
Berita Terkait
-
13 Hero Mobile Legends Paling OP, Tier SS di META Terbaru Oktober 2023
-
5 Hero Mobile Legends Terbaik Pilihan Pro Player di MPL ID S12, Mayoritas Tank dan Marksman
-
Dorong Pertumbuhan Bisnis Messaging, ADA Memperkuat Kemitraan Strategis dengan Meta
-
3 Hero Mage Paling OP di META Mobile Legends Terbaru, Akhir Juni 2023
-
5 Hero Mobile Legends Paling OP di Patch Baru, Andalan untuk Push Rank
-
5 Tips Push Rank Mobile Legends, Lancar Tembus Mythic
-
4 Hero Tank Paling Ampas di META Mobile Legends, Roamer Zonk
-
5 Hero OP di META Mobile Legends, Banyak Dipakai di Mythical Glory
-
3 Hero Fighter Counter Semua Marksman, OP di META Mobile Legends Terbaru
-
5 Hero Mobile Legends Paling OP di Akhir Season 28, Push Rank sebelum Reset