Hitekno.com - Sebuah penelitian terbaru yang dilakukan oleh ilmuwan mengungkap bahwa kuda ternyata tak bisa melihat warna oranye. Kita sepertinya perlu mengganti istilah kerja bagai kuda karena penglihatan kuda juga tak sempurna.
Tim peneliti yang berasal dari Universitas Exeter juga mengungkap bahwa penelitan mereka dapat digunakan untuk meningkatkan keselamatan pacuan kuda.
Diketahui papan luncur untuk pagar dan rintangan pada sebagian lintasan pacuan kuda dicat oranye.
Ternyata warna itu hanya bisa berguna untuk manusia namun tidak bisa berefek apa-apa pada kuda.
Baca Juga
Penelitian ini dipimpin oleh Martin Stevens, seorang profesor ekologi sensorik dan evolusi dari Universitas Exeter.
Ia dan juga peneliti lain berhasil mengungkap bahwa warna oranye yang dilihat oleh kuda ternyata akan tampak berwarna hijau di mata hewan tersebut.
Itu berarti pagar yang selama ini digunakan pada sebagian standar pacuan kuda warnanya berbaur dengan rumput di mata kuda.
Meski mata kuda memiliki sensor yang kuat, penglihatan mereka terbatas terkait dengan jarak.
Dikutip dari Equuz, detail yang dapat dilihat manusia dari jarak 9 meter, hanya dapat dilihat oleh kuda dari jarak 6 meter.
''Seekor kuda harus 50 persen lebih dekat untuk melihat detail yang sama seperti manusia,'' kata Stevens dalam penjelasannya.
Ia juga mengatakan bahwa joki kuda perlu berhati-hati dalam mencermati penelitian ini. Manusia yang melihat 9 meter dan telah melakukan ''persiapan'' ternyata kuda tak bisa melakukan dengan cara yang sama.
Dari jarak itu, kuda memiliki pandangan yang kabur sehingga berresiko bagi keselamatan sang joki sendiri.
Penelitian ini juga bekerja sama dengan British Horseracing Authority dan RSPCA sehingga hasilnya nanti langsung bisa diaplikasikan di lapangan.
Tim peneliti juga menemukan bahwa warna yang berbeda ternyata dapat mengubah cara kuda dalam melompat.
Mereka kemudian mengganti warna oranye dengan warna yang lain seperti biru dan kuning. Hasilnya, respon kuda terlihat lebih baik.
Sepertinya setelah melihat penemuan ini, istilah kerja bagai kuda harus dipertimbangkan.
Jika kamu sering ''kerja bagai kuda'' dan mata kamu terlihat lelah serta tidak bisa melihat warna oranye berarti kamu ''kuda sebenarnya''.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
-
Nggak Nyangka, Ternyata Ini Alasan Kucing Suka sama Kardus
-
Pakar Ungkap Keresahannya Terkait AI, Bisa Ancam Umat Manusia?
-
Peneliti Ungkap Rahasia untuk Berkomunikasi dengan Kucing, Ini Kuncinya
-
Anda Lebih Sering Digigit Nyamuk daripada Orang Lain? Ini Sebabnya
-
Microsoft Terbitkan Makalah Penelitan tentang AI, Mampu Ungguli Manusia?
-
Ilmuwan Temukan Mikroba di Kutub yang Bisa Urai Plastik
-
Microsoft Mulai Tertarik ke Bisnis Energi, Nuklir Jadi Tujuan
-
Penelitian Ungkap Pria Lajang Berniat Gunakan ChatGPT untuk "Menipu" Calon Pasangan
-
Pertama di Dunia, Ilmuwan Berhasil Ciptakan Transistor dari Kayu