Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Rapper Kanye West baru saja mengumumkan bahwa ia berencana memberikan 10 juta dolar kepada Yayayan Seni Turrell. Yayasan seni tersebut mendukung proyek yang dinamakan Proyek Kawah Roden.
Proyek yang juga disebut dengan Roden Crater merupakan sebuah proyek ambisius yang belum selesai oleh seniman James Turell.
Ia ingin menjadikan bekas kawah gunung berapi yang telah punah menjadi serangkaian kamar dan terowongan.
Tak hanya itu, Turell berambisi mengubah kawah selebar 4 kilometer menjadi pusat budaya serta pemandangan terbaik untuk menatap langit.
Baca Juga
Karena bekas gunung berapi yang sudah tidak aktif, Roden Crater akan menangkap cahaya langsung dari Matahari di siang hari.
Tempat itu juga sempurna untuk pengamatan planet dan bintang-bintang di malam hari.
Kanye West dan James Turell mengunjungi Roden Crater pada tanggal 11 Desember 2018.
Berkat tur di Roden Crater, West merasakan pengalaman yang disebutnya sebagai ''life-changing''.
Rapper tersebut akhirnya memutuskan untuk berkontribusi pada proyek sehingga ''dapat dialami dan dinikmati untuk selamanya''.
Turell saat ini bekerja dengan Arizona State University (ASU) untuk menggalang dana sebesar 200 juta dolar AS atau Rp 2,82 triliun untuk membantunya mewujudkan visinya.
Ia berencana membuka situs tersebut agar bisa diakses oleh publik dalam lima tahun ke depan.
''Fenomena seni global yang sangat penting, Kawah Roden mewakili pencapaian dan pengalaman yang akan berkontribusi secara berarti pada pencapaian seni global dan bisa menarik pengunjung dari seluruh dunia'' kata Arizona State University dalam sebuah pernyataan.
Di dalam Roden Crater, nantinya terdapat sebuah ruangan yang dapat menangkap tampilan lanskap alam secara langsung.
Pengunjung dapat mengamati secara langsung siklus waktu geologis dan pemandangan langit yang menakjubkan.
Dikutip dari Art Forum,Turell mengklaim bahwa itu akan menjadi fenomena puncak yang pernah ada di dalam dunia seni.
Seniman itu menginginkan agar pengunjung bisa merasakan sensasi seperti tinggal di situs suku Inca kuno namun dengan desain ruangan yang modern.
Ketika selesai, Roden Crater akan memiliki 21 ruang tampilan terbuka dan enam terowongan dengan sensasi tinggal di kawah gunung berapi.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Viral Ojek Khusus Pendaki Gunung Tempatkan Penumpang di Depan, Ternyata Ini Alasannya
-
Ditemukan Puluhan Gunung Bawah Laut di Sekitar Flores, Ada yang Masih Aktif
-
Apa Saja Gunung Berapi Aktif yang Ada di Indonesia? Ini 68 di Antaranya
-
Cara Membersihkan Abu Vulkanik yang Aman
-
Apa Dampak Abu Vulkanik Bagi Kesehatan dan Lingkungan?
-
Penemuan Gunung Bawah Laut di Pacitan, Berbahaya?
-
Merapi Erupsi, Pesan Mbah Maridjan Tentang "Eyang Merapi" Viral Lagi
-
Erupsi Gunung Merapi, Hujan Abu Jatuh di Kabupaten Magelang
-
Fakta di Balik Ditemukannya 7000 Pulau Baru Jepang, Efek Aktivitas Vulkanik?
-
Viral Wanita Melahirkan di Pos 3 Pendakian Gunung Slamet, Netizen: Alhamdulillah Selamat