Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Masalah polusi udara jadi musuh banyak negara, termasuk Thailand. Namun negara ini punya cara sendiri untuk mengatasinya, yaitu dengan menyemprotkan air gula.
Sekilas seperti guyonan, namun peneliti percaya kalau air gula dapat digunakan untuk melawan polusi udara. Tapi bagaimana bisa?
Dikutip dari odditycentral (29/1/2019), pemerintah kota Bangkok menyemprotkan air dengan kandungan gula di dalamnya ke atmosfer.
Beberapa media lokal Thailand juga memberitakan langkah pemerintah Bangkok ini dalam melawan polusi udara dengan menyemprotkan air gula ke langit.
Baca Juga
Gagasan di balik cara aneh ini adalah meningkatkan viskositas air menggunakan gula. Hal ini dipercaya dapat menjebak partikel berbahaya ketika disemprotkan ke udara.
Nampak sebuah video menunjukkan sebuah mobil pemadam kebakaran Thailand menyemprotkan air ke langit. Air ini disebut mengandung gula di dalamnya.
Namun cara melawan polusi udara dengan air gula ini dianggap berbahaya oleh sejumlah ahli. Bahkan ahli Thailand sendiri meragukannya.
Dr. Weerachai Putthawong, ahli kimia organik di Universitas Kasetsart, mengatakan kepada Workingpoint News kalau ia ragu akan langkah ini.
Menurutnya, penyemprotan air gula ke langit ini tidak lebih baik dari air biasa. Karena peningkatan viskositas cairan tidak akan membuat banyak perubahan.
Hal ini karena alat penyemprot yang digunakan tidak cukup mampu membuat tetesan air yang sangat kecil untuk menangkap debu dan partikel berukuran 2,5 mikron.
Mesin yang digunakan untuk menyemprot air gula ini disebutnya hanya mampu menangkap partikel yang berukuran hingga 10 mikron saja.
Bahayanya, air gula ini menyebabkan permukaan tanah lebih mudah tumbuh jamur. Karena zat aditif organik ini memungkinkan bakteri dan jamur berkembang.
Itulah cara unik Thailand dalam memerangi polusi udara. Dengan cara menyemprotkan air gula ke langit. Berhasilkah cara ini? Atau malah memicu tumbuhnya jamur?
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Link Nonton Home School, Drama Thailand Sekolah Asrama di Tengah Hutan
-
Lisa Blackpink Pulang Kampung ke Thailand, Netizen Indonesia: Kirain di Trowulan, Mojokerto
-
Link Download Drag King - 201m thailand raci, Drag Motor Thailook
-
Usai Kalah dari Indonesia, Viral Pemain Thailand Marah dan Lempar Medali ke Arah Penonton
-
Link Nonton Double Savage Terbaru, Subtitle Indonesia
-
Link Nonton Hunger Subtitle Indonesia Full, Film Viral di TikTok
-
Link Nonton Midnight Museum Subtitle Indonesia, Pasti Aman
-
Link Nonton F4 Thailand Lengkap Subtitle Indonesia, Langsung Klik di Sini
-
Link Nonton You Touched My Heart Subtitle Indonesia, Aman dan Legal
-
Link Live Streaming Indonesia vs Thailand Piala AFF 2022, Dukung Timnas!