Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Seekor Alligator raksasa baru saja tertangkap di parit irigasi dekat Danau Blackshear, Georgia, Amerika Serikat. Hewan ini dikategorikan sebagai hewan jumbo atau raksasa karena jarang alligator ditemukan dengan ukuran sebesar hewan tersebut.
Alligator termasuk hewan yang mempunyai kekerabatan dekat dengan buaya (famili Crocodilia). Oleh sebab itu struktur morfologi kedua hewan ini hampir sama dan sering disebut dengan buaya bagi orang awam.
Perbedaan buaya dan alligator terdapat pada bagian mulut dan gigi. Mulut alligator terlihat sangat rapat dan berbeda dengan buaya yang terlihat selalu menganga.
Buaya memiliki memiliki mulut yang memanjang dan cenderung membentuk huruf ''V'' sedangkan mulut alligator lebih pendek dan tidak lancip.
Baca Juga
Ketika menutup mulut, buaya tidak bisa menyembunyikan semua giginya, sedangkan alligator terlihat lebih ''kalem'' dalam menutup mulut.
Alligator banyak ditemukan pada perairan seperti sungai dan danau di Amerika Serikat dan China.
Dengan berat sekitar 320 kilogram (700 pon), hewan ini sangat menakjubkan karena tertangkap ketika bersembunyi di parit.
Alligator raksasa memiliki panjang 4 meter (13 kaki) dari ujung ke ekor, selain itu ia memiliki ketebalan dada 144 cm.
Hewan ini ditangkap oleh seorang peneliti sekaligus ahli margasatwa di Department of Natural Resources (DNR) Georgia yang bernama Brent Howze.
Pria tersebut dengan gagah berani menangkap alligator ini setelah menerima laporan dari petani lokal.
''Kami telah menangkap beberapa alligator, tetapi tidak ada yang sebesar ini,'' kata Brent Howze, ahli margasatwa DNR kepada CBS News.
Awalnya, ia mengakui bahwa mereka sedikit takut mengingat ukuran dan kekuatannya yang sangat besar.
Namun berkat orang-orang berbakat yang sudah ahli dalam melakukan hal ini serta kerja sama yang cukup baik, mereka akhirnya dapat menangkap alligator raksasa ini.
Dikutip dari IFLScience, selama abad ke-20, populasi alligator di seluruh negara bagian Amerika Serikat (terutama selatan) berkurang secara signifikan.
Itu karena hilangnya habitat dan tingginya aktivitas perburuan.
Jarang ada alligator yang mencapai ukuran sebesar itu mengingat mereka langsung dibunuh ketika mencapai dewasa untuk diambil kulitnya.
Melihat alligator raksasa ini, peneliti akan memindahkan hewan tersebut ke tempat konservasi hewan di Georgia, Amerika Serikat.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Benarkah Android Lebih Ribet Dibanding iOS? Riset Menunjukkan Sebaliknya
-
Tips Beli Kambing untuk Kurban Online Lewat Ecommerce Biar Nggak Kena Tipu
-
Deretan Penyakit yang Rentan Menyerang Hewan Kurban, Wajib Diwaspadai
-
Lagi Merebak di AS, Narkoba Zombie Ini Bikin Busuk Jaringan
-
Banyak Menjangkit Hewan Kurban, Apa Itu Lumpy Skin Disease?
-
Bermodal Pistol Nintendo Jadul, Orang Ini Sukses Merampok Toko tetapi Akhirnya Diringkus
-
Giliran Perusahaan Teknologi AS Balik Diblacklist China, Amerika Malah Mengeluh
-
Walau Dibenci Pemerintah AS, Warga Amerika Rupanya Banyak yang Pro TikTok
-
Duh Anjing Ini Bisa-bisanya Kecanduan Alkohol, Dokter Hewan pun Sampai Turun Tangan
-
AS Disinyalir akan Musnahkan Fasilitas Produksi TSMC Jika China Injakkan Kaki di Taiwan