Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Terdapat hampir 200 negara yang tersebar di seluruh dunia dan berdasarkan penelitian, jumlah populasi dunia ada sekitar 7,5 miliar yang tersebar dan menempati ratusan negara tersebut.
Sebuah situs membuat kita dapat memahami seberapa besar angka 7,5 miliar itu dan berapa negara terbesar yang dapat menaunginya.
Hampir 1,4 miliar penduduk dunia berada di India dan China, sementara miliaran orang lainnya tersebar ke beberapa negara lain hingga ke negara dengan ukuran 0,001 persen dari kedua negara tersebut.
Visualisasi dari situs PopulationPyramid dapat memberikan kita sebuah gambaran yang jelas mengenai ketersebaran 7,5 miliar penduduk dunia.
Baca Juga
Dengan warna dan ukuran berbeda, situs tersebut dapat mengorganisir mereka berdasarkan wilayah negara.
Hal yang menarik adalah kita dapat mengetahui perkiraan jumlah penduduk di tahun yang akan datang atau di tahun yang lalu.
Misalnya, kita dapat mengetahui jumlah populasi dunia di tahun 2024 dengan menekan tombol +5 di pojok kanan atas situs tersebut.
Hal pertama yang dapat kita perhatikan dalam grafik tersebut adalah wilayah Asia cukup menyumbang angka yang besar terkait dengan jumlah penduduk dunia.
Sekitar 60 persen dari grafik yang ada dipenuhi dengan warga Asia dan negara-negara yang menaunginya.
Dikutip dari Word Economic Forum, sekitar 75 persen orang tinggal di Asia atau Afrika. Sementara wilayah Eropa, Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Oseania hanya menyumbang 25 persen dari total jumlah populasi yang ada.
Terdapat beberapa negara yang menonjol dalam visualisasi data. Misalnya, China dan India bergabung menjadi 2,7 miliar orang dan menyumbang 36 persen dari total populasi global.
Amerika Serikat, Indonesia, Brasil, dan Pakistan berada di peringkat 3 hingga 6, memiliki satu miliar orang di antara mereka.
Bangladesh juga merupakan negara yang cukup menonjol dengan populasi terpadat di dunia.
Sebanyak 1.138,9 orang per kilometer persegi memadati negara asal Asia tersebut.
Jika kamu kurang suka dengan tampilan grafik yang berbentuk kota, situs serupa mengenai jumlah populasi dunia dapat dikunjungi melalui Visual Capitalist.
Situs tersebut lebih atraktif dengan menampilkan buble chart, namun dengan data yang lebih terbatas.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Stabil Usai Dihajar Sanksi AS, Industri Chip China Malah Terancam Terpukul oleh Hukuman Jepang
-
AS akan Batasi Investasi ke Perusahaan Teknologi China
-
Ubisoft Tutup Gerai Online di China, Apa Sebabnya?
-
Viral Pejabat Kuras Waduk Cuma Gara-Gara HP Kecemplung
-
Giliran Perusahaan Teknologi AS Balik Diblacklist China, Amerika Malah Mengeluh
-
Hasil Menko Luhut ke China, Mobil Listrik BYD akan Investasi ke Indonesia
-
Serangan Balik, Kini Giliran China yang Ngeblacklist Perusahaan Chip Amerika
-
Bikin Industri China Tak Tunduk Walau Panen Sanksi, Apa Itu RISC-V?
-
6 Hero Mobile Legends dari Asia Tenggara, Diangkat dari Tokoh dan Legenda
-
Asia Tenggara Lebih Ramah Terhadap Adopsi Kripto, Ini Penyebabnya