Kamis, 25 April 2024
Dinar Surya Oktarini : Minggu, 09 Juni 2019 | 17:50 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Gempa bumi tektonik berkekuatan 5,7 SR mengguncang Kabupaten Cilacap, Minggu (9/6/2019) pukul 16.32 WIB.

Menurut BMKG, gempa yang mengguncang wilayah Samdera Hindia Selatan Jawa dan menghasilkan gempa bumi tektonik.

Awalnya gempa bumi berkeluatan 5,7, namun setelah dilakukan pemutakhiran oleh BMKG gempa diperkirakan berkekuatan 5,5 SR.

Dilansir dari media sosial resmi BMKG, pusat gempa bumi berada di laut pada jarak 107 km arah selatan Kota Cilacap, Kabupaten Cilaca, Provinsi Jawa Tengah.

Gempa bumi dengan kedalaman 64 km ini diakibatkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah Lempeng Eurasia.

Gempa bumi Cilacap. (Instagram/infobmkg)

''Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanismae pergerakan jenis sesar naik'' begitu yang tercatat dalam Instagram resmi BMKG saat menjelaskan kronologi terjadinya gempa bumi di Cilacap.

Guncangan gempa bumi tersebut dirasakan di berbagai wilayah selatan seperti Pangandaran, Cilacap, Ciamis, dan Kebumen dalam skala intensitas II MMI.

Gempa bumi yang mengguncang wilayah Cilacap yang baru saja terjadi ini heboh dan menjadi trending topik di Twitter Indonesia.

Hashtag Cilacap berada di urutan pertama di Twitter dengan 7 ribu cuitan, dan Hashtag Gempa berada di urutan setelahnya dengan 13 ribu cuitan dari netizen.

Hingga artikel ini dibuat, belum ada laporan mengenai kerusakan akibat gempa bumi tektonik.

BMKG juga menghimbau bahwa belum adanya aktivitas gempa bumi susulan dan tak ada potensi terjadinya tsunami.