Kamis, 28 Maret 2024
Dinar Surya Oktarini : Selasa, 09 Juli 2019 | 14:44 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Setelah bulan lalu penghuni Bumi dapat menikmati pemandangan planet Jupiter, bulan Juli ini Planet Saturnus juga akan menampakkan diri pada warga Bumi hari ini Selasa, (9/7/2019)

Penampakkan Saturnus ini akan tampak bersinar putih kekuningan dengan kecerahan sedang saat diamati dari Bumi atau yang dikenal dengan oposisi Saturnus.

Penampakkan Saturnus ini bisa dinikmati sejak maghrib hingga menjelang matahari terbit di seluruh wilayah di Indonesia.

Fenomena ini bisa diamati sekitar pukul 18.00 WIB hari ini hingga Rabu (10/7/2019) pagi pukul 05.26 WIB.

Dilansir dari laman Earth Sky, Saturnus akan terbit di timur pada saat matahari tenggelam, lalu akan terus menanjak saat tengah malam di barat saat matahari terbit.

Penampakan cincin Saturnus. (NASA)

Posisinya yang berlawanan dengan matahari ini membuat Saturnus berada dalam posisi pengamatan terbaik sehingga bisa dilihat sepanjang malam.

Tak hanya Planet Saturnus, warga Bumi juga bisa melihat cincin Saturnus.

Fenomena oposisi Saturnus bisa terjadi karena Bumi tengah mengorbit di antara Saturnus dan Matahari, singkatnya, Matahari-Bumi dan Saturnus berada di baris lurus di tata surya.

Saat posisi sejajar, Saturnus berada di orbit terdekatnya di Bumi. Saturnus sendiri merupakan bagian dari Planet superior, yaitu planet yang orbitnya ada di luar orbit Bumi.

Karena posisi Saturnus yang berlawanan dengan Matahari di sepanjang Juli hingga September, membuat planet superior ini mendapat pantulan sinar lebih baik dari Matahari.

Itu sebabnya planet Saturnus nampak lebih terang dari biasanya saat diamati dari Bumi dengan mata telanjang atau tanpa bantuan apapun.

Cincin es milik Saturnus juga akan terlihat apabila penduduk Bumi melihatnya dengan teleskop.

Selamat menikmati pemandangan Planet Saturnus sore ini penduduk Bumi.

BACA SELANJUTNYA

5 Tempat Terpanas di Bumi, Ada yang Tembus 70 derajat Celcius