Selasa, 30 April 2024
Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia : Kamis, 29 Agustus 2019 | 18:15 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Dari pegunungan Utah, sepasang suami istri baru saja mendapat rekaman makhluk raksasa berbulu yang memiliki wujud mirip Bigfoot. Daily Star mengklaim rekaman ini sebagai rekaman paling menakjubkan yang pernah ada.

Dalam video berdurasi 38 detik ini terlihat di balik pepohonan, hewan seukuran beruang raksasa yang bersembunyi.

Menemukan hal menakjubkan ini, pasangan suami istri ini lalu memutuskan untuk kembali ke daerah tersebut dengan membawa kamera demi memantau apa yang keduanya temukan.

Saat direkam dari jarak jauh, sosok ini memiliki tubuh cukup besar yang membuatnya mirip dengan mitologis Bigfoot.

Ilustrasi hutan. (Pixabay/12019)

Sosok besar mirip beruang raksasa dengan bulu disekujur badan ini membuatnya nampak sebagai makhluk misterius yang memantau sekitarnya dari tengah hutan.

Ketika berhasil mendapatkan penemuannya itu dan merekamnya ke dalam kamera, pasangan suami istri dan juru kameramennya ini lalu bergegas turun dari mobil dan menangkap sosok mirip Bigfoot yang tengah bersembunyi di balik pepohonanan melalui lensa kamera.

Hingga saat ini, tidak bisa dijelaskan secara pasti mengenai penemuan pasangan suami istri ini benar Bigfoot atau bukan.

Penampakan Bigfoot di Utah. (YouTube/Lawlonehunnit)

Pasalnya, Bigfoot sendiri masih menjadi misteri dan tidak diketahui apakah benar dan nyata atau hanya merupakan makhluk fiksi. Sebelumnya, pada abad ke-19, Bigfoot pernah menampakan diri di Amerika Utara dan Kanada.

Secara bentuk, Bigfoot terlihat layaknya kera namun dengan ukuran yang lebih besar. Walaupun banyak yang tidak percaya dengan penampakan makhluk misterius ini, banyak juga yang justru yakin dan ingin membuktikan bahwa Bigfoot adalah makhluk nyata.

Mengenai video penemuan makhluk raksasa berbulu mirip Bigfoot oleh pasangan suami istri ini memang masih dalam penelitian dan pantauan lebih lanjut oleh para ilmuwan.