Jum'at, 19 April 2024
Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta : Selasa, 24 September 2019 | 07:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Singa gunung mempunyai serangan yang sangat mematikan dan tak jarang, manusia dewasa bisa terbunuh apabila berhadapan dengannya. Sebuah kisah kepahlawanan dan naluri bertahan hidup seorang bocah berusia 8 tahun viral setelah ia berhasil melawan seekor singa gunung.

Pike Carlson (8), seorang bocah yang berasal dari Bailey, Park County, Colorado, Amerika Serikat tak menyangka bahwa aksinya melewati hutan pada tanggal 21 Agustus 2019 justru berakhir tragis.

Carlson dan saudara lelakinya melewati daerah berhutan untuk mengunjungi rumah tetangga mereka.

Tak disangka, singa gunung (Puma concolor) seberat 65 pon atau 29 kilogram langsung menerkam Carlson.

Ketakutan karena diserang, Carlson langsung melakukan apa saja untuk bertahan hidup.

Bocah 8 tahun ini berhasil melawan singa gunung dan bertahan hidup. (YouTube/ 9News)

Ia meninju ke segala arah dan mencoba meraih apa saja untuk dijadikan senjata.

Saat ia diserang, saudara laki-lakinya langsung berlari untuk menjemput kedua orangtua mereka sekaligus mengabarkan ke orang-orang.

"Aku hanya meninju, mencoba meraih apa pun yang aku bisa, seperti sebatang tongkat. Aku memang menemukan sebuah tongkat dan mencoba mengarahkan ke mata hewan itu. Namun sesaat setelahnya, tongkat langsung patah," kata Carlson kepada stasiun TV lokal Colorado, KUSA-TV.

Ayah Pike, Ron Carlson, langsung ke bergerak ke tempat kejadian dengan membawa pisau saku.

Bocah 8 tahun ini berhasil melawan singa gunung dan bertahan hidup. (YouTube/ 9News)

Sang ayah merasa ngeri setelah melihat anaknya "dikunyah" oleh singa gunung tepat di bagian kepalanya.

Untungnya, setelah menghunuskan pisau dan siap bertarung dengan singa gunung, hewan tersebut melepaskan Pike Carlson dan berlari menjauh.

Dikutip dari Insider, Pike Carlson membutuhkan 60 jahitan dan 2 kali operasi untuk menyelamatkan hidupnya.

Ia bahkan harus dioperasi pada kelopak mata.

CPW (Colorado Parks and Wildlife) langsung bergerak cepat pada 26 Agustus 2019 dengan memburu "tersangka" singa gunung yang menyerang bocah 8 tahun tersebut.

Singa gunung akhirnya di-eutanasia (praktik pencabutan nyawa melalui cara yang dianggap tidak menimbulkan rasa sakit atau minim rasa sakit) pada akhir Agustus 2019.

Para peneliti dan penjaga di Colorado Parks and Wildlife membagikan beberapa saran ketika kita menghadapi singa gunung.

Hal yang pertama adalah jangan berjalan sendiri dan terus berkelompok, singa gunung tidak akan menyerang mangsa manusia yang sedang berkelompok.

Mereka juga cenderung menghindari konfrontasi. Jika singa gunung atau puma mendekat, segera berbicara atau berteriak dengan tenang dan tegas sambil mundur perlahan.

Peneliti di CPW menyarankan kita agar tidak berlari dan berusaha tampil lebih besar, seperti mengangkat lengan atau melebarkan jaket.

Gerakan menghentak atau berlari secara tiba-tiba dapat membuat singa gunung justru dapat menyerang manusia.

BACA SELANJUTNYA

Ilmuwan Temukan Mikroba di Kutub yang Bisa Urai Plastik