Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Badan antariksa Amerika Serikat, NASA tidak hanya melakukan penelitian untuk luar angkasa. Namun kini juga tertarik dalam pesawat terbang bertenaga listrik.
NASA memiliki perhatian khusus terhadap pengembangan pesawat terbang masa depan yang dijalankan dengan tenaga listrik.
Sebagaimana dikutip dari Reuters pada Minggu (10/11/2019), NASA baru saja memamerkan model awal dari pesawat terbang bertenaga listrik pertama di dunia yang bernama NASA X-57 Maxwell, pada Jumat waktu setempat.
Meski baru pertama kali diperkenalkan kepada umum, namun pengembangan pesawat terbang listrik ini sudah berjalan sejak tahun 2015 lalu.
Baca Juga
Secara keseluruhan, desain NASA X-57 Maxwell diadaptasi dari pesawat baling-baling bermesin ganda Tecnam P2006T buatan Italia.
Namun, NASA menjelaskan bahwa saat ini X-57 Maxwell masih memerlukan waktu sekitar satu tahun lagi sebelum melakukan tes terbang pertamanya yang dijadwalkan Pangkalan Angkatan Udara Edward, California, Amerika Serikat.
Sedangkan untuk mesin utamanya, NASA membenamkan 14 motor listrik yang ditenagai baterai ion lithium yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa.
Sementara untuk mengobati rasa penasaran akan pengalaman menggunakan pesawat terbang bertenaga listrik, NASA telah membuat simulator yang memungkinkan para insinyur dan pilot merasakan seperti apa rasanya sensasi menerbangkan X-57 Maxwell.
Itulah NASA X-57 Maxwell, pesawat terbang listrik yang dikembangkan badan antariksa ini. (Suara.com/ Tivan Rahmat).
Terkini
- Ditemukan Batuan Bulan di Antartika, Ungkap Beberapa Fakta Baru
- Asteroid Besar Akan Lintasi Bumi Besok, Apakah Berbahaya?
- NASA Kirim iPad ke Bulan, Guna Lakukan Pengujian Ini
- Dukungan Huawei pada Pengembangan Genomika di Indonesia Melalui Teknologi AI
- Fenomena Supermoon Terakhir Tahun Ini Terjadi pada 12 Agustus 2022, Jangan Terlewat!
- BMKG: Suhu Perkotaan Indonesia Bakal Naik 3 Derajat Celcius pada Akhir Abad 21
- Dampak Kekeringan Ekstrem, Ditemukan Bom Era Perang Dunia II Masih Utuh di Sungai
- 7 Eksperimen di Luar Angkasa yang Sepertinya Tidak Ada Gunanya
- BRIN Teliti Potongan Logam Roket China, Ini Tujuannya
- Korea Selatan Gunakan SpaceX untuk Kirim Misi ke Bulan
Berita Terkait
-
Ditemukan Batuan Bulan di Antartika, Ungkap Beberapa Fakta Baru
-
Asteroid Besar Akan Lintasi Bumi Besok, Apakah Berbahaya?
-
NASA Kirim iPad ke Bulan, Guna Lakukan Pengujian Ini
-
7 Eksperimen di Luar Angkasa yang Sepertinya Tidak Ada Gunanya
-
Hari Ini Asteroid Raksasa Bakal Meluncur Melewati Bumi, Berukuran Dua Lapangan Bola
-
NASA Ungkap Tanggal Peluncuran Misi Artemis 1 ke Bulan
-
Teleskop Luar Angkasa James Webb Tertabrak Meteor, NASA: Kerusakannya Tak Bisa Diperbaiki
-
Peringatan Ilmuwan: Semburan Badai Matahari Besok Bisa Berdampak Gangguan GPS
-
NASA Pamerkan Hasil Pemotretan Perdana Teleskop Luar Angkasa James Webb
-
Rusia dan NASA Rebutan Stasiun Luar Angkasa, Kenapa?